BATAM TERKINI
TERKAPAR di Lapas, Ketua Yayasan Inaayah Batam Ngaku Dimarahi Petugas, Ini Kata Kalapas
Ketua Yayasan Inaayah Batam mendadak muntah-muntah hingga terkapar saat membezuk suaminya di Lapas Kelas II A Batam. Ini penjelasan Kalapas.
ISTIMEWA
Cindy, Ketua Yayasan Inaayah Batam dirawat di Rumah Sakit Graha Hermine setelah sebelumnya tumbang saat membezuk suaminya di Lapas Kelas II Batam.
Setelah keluarga yang bersangkutan datang, lalu ibu itu dibawa ke rumah sakit.
"Untuk pelayanan terhadap tamu, pegawai kita sudah melaksanakan sesuai aturan yang ada," kata Novriadi.
Novriadi menjelaskan, saat ini untuk kunjungan tatap muka sudah dibuka lagi.
Sehingga, keluarga warga binaan bisa datang mengunjungi keluarganya di Lapas, dengan beberapa ketentuan berlaku.
Berikut ini, sejumlah poin yang harus dipenuhi :
- Pengunjung merupakan keluarga inti, penasihat/kuasa hukum, dan perwakilan kedutaan besar/konsulen untuk Warga Binaan WNA
- Setiap Narapidana/Tahanan/Anak hanya mendapatkan kesempatan menerima kunjungan 1 (satu) kali dalam 1 (satu) minggu pada jam kerja
- Pengunjung telah menerima vaksin ketiga yang dibuktikan dengan aplikasi Peduli Lindungi atau sertifikat vaksin
- Bagi pengunjung yang BELUM menerima vaksin secara lengkap, wajib menunjukan rapid/swab antigen dengan hasil negatif atau surat keterangan tidak dapat menerima vaksin karena alasan kesehatan dari dokter instansi Pemerintah
- Kunjungan bagi Tahanan dewasa/Anak diberikan setelah mendapatkan izin dari pihak yang menahan dan wajib memenuhi syarat No. 3 dan 4. (TRIBUNBATAM.id/Ian Sitanggang)