LIGA ITALIA
Fikayo Tomori Optimis AC Milan Scudetto Lagi: Saya Yakin, Tim Ini Kuat
Bek AC Milan asal inggris Fikayo Tomori optimis AC Milan bisa meraih scudetto lagi musim ini: Saya Yakin, Tim Ini Kuat, dan kami bisa menang
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id, MILAN - Bek AC Milan asal Inggris Fikayo Tomori optimis timnya bisa meraih scudetto lagi di Liga Italia 2022-2023.
Fikayo Tomori tak peduli timnya hanya dijagokan di posisi ketiga di bawah Inter Milan dan Juventus, karena hal yang sama terjadi musim lalu.
Fikayo Tomori yakin AC Milan mempertahankan Scudetto karena mereka memiliki karakter yang berbeda dalam skuad.
Rossoneri mengamankan gelar liga pertama mereka dalam satu dekade musim lalu di bawah Stefano Pioli.
AC milan finis di puncak klasemen setelah 38 pertandingan dengan 86 poin, unggul dua poin dari rival antarkota Inter Milan.
Baca juga: Berita AC Milan, Penentuan Nasib Brahim Diaz, Ante Rebic, Simon Kjaer di Musim 2022-2023
Dengan tiga pemenang berbeda dalam tiga tahun terakhir, musim 2022-2023 akan menjadi salah satu kompetisi yang paling menarik selama bertahun-tahun.
Dalam sebuah wawancara khusus dengan La Gazzetta dello Sport, Fikayo Tomori membahas bagaimana dia, pemain AC Milan pertama yang berbicara tentang Scudetto musim lalu.
“Ya, saya tahu tim ini kuat dan kami bisa menang. Saya senang kami melakukannya,” katan mantan pemain Chelsea itu.
Fikayo Tomori menyinggung ketika dia tahu Rossoneri akan menang.
“Ketika Franck Kessie mencetak gol ketiga di Sassuolo pada hari terakhir, tentu saja, dalam banyak momen kami melakukannya dengan baik. Melawan Lazio, Fiorentina, Atalanta."
“Kami mengatakan pada diri sendiri bahwa kami harus melanjutkan, setiap pertandingan, setiap menit, selalu berjuang."
Baca juga: Transfer AC Milan, Belum Deal ke Milan, De Ketelaere Hilang dari Skuad Club Brugge
"Dan pada akhirnya, ketika Franck (Kessie) mencetak gol itu, saya sangat senang,” ujarnya.
Pemain asal Inggris itu juga menjelaskan bagaimana kondisi AC Milan saat ini.
“Kami senang, tetapi kami akan memulai dengan 0 poin seperti yang lain, bukan 86."
"Kami harus berjuang lebih keras. Kami adalah juara, semua orang ingin mengalahkan kami.”