BERITA VIRAL

Viral Warga Cianjur Ditandu untuk Pengobatan Gegara Jalan Rusak, Ini Kata Kades

Kepala Desa Mekarjaya di Cianjur Ayub Jumiati angkat bicara terkait video viral warganya ditandu untuk dapat pengobatan karena jalan rusak.

Editor: Dewi Haryati
Istimewa/ tangkapan layar video amatir via Tribunjabar
Video viral warga Cianjur, Anan (64) terpaksa ditandu sepanjang 2 KM menuju jalan aspal untuk dijemput ambulans karena jalan rusak. 

"Ada yang harus diurus BPJS-nya, kami mengurus. Dua hari kemudian anak korban mengabarkan bahwa ayahnya tersebut meninggal," kata Ayub.

Ayub mengatakan, kendala yang dihadapi untuk membangun jalan sepanjang 3,5 kilometer dari Kampung Halimun adalah anggaran.

Ia mengatakan anggaran dana desa tak akan cukup untuk memperbaiki jalan desa tersebut.

"Kalau soal jalan rusaknya memang saya setuju dan selama ini saya sudah berupaya mengajukan bantuan hingga ke kementerian namun belum membuahkan hasil," katanya.

Ikhlas Ayahnya Meninggal

Rudi Supriadi, anak kandung Anan, korban yang kepalanya berdarah lalu ditandu sepanjang dua kilometer menggunakan bambu dan sarung, berharap pemerintah datang ke kampungnya dan melihat segala keterbatasan warga yang terisolir oleh jalan rusak.

Rudi berharap, kejadian ayahnya yang terlambat mendapat pertolongan tidak terjadi kedua kali.

Anan diketahui meninggal, dua hari setelah ditandu menuju rumah sakit.

Ia mengatakan, banyak warga yang tinggal di Kampung Halimun RT 04/09, Desa Mekarjaya Kecamatan Cikalong Kulon, Kabupaten Cianjur yang membutuhkan pertolongan.

"Saya melihat sudah sering warga di kampung ini ditandu jika akan berobat ke rumah sakit atau puskesmas karena jalan rusak," ujar Rudi, Jumat (5/8/2022), melalui sambungan telepon.

Rudi sudah mengikhlaskan ayahnya meninggal dunia, namun ia berharap pemerintah turun ke kampungnya untuk membantu warga lainnya yang kini masih membutuhkan bantuan.

Baca juga: VIRAL Bendera Merah Putih Aneh Jelang HUT Kemerdekaan Republik Indonesia

"Ada kakek Jaji (74) penderita tumor yang sudah besar, bahkan sudah ada infeksi pembusukan di tumornya," kata Rudi.

Rudi mengatakan, dua warga lainnya juga saat ini membutuhkan pengobatan atasnama Ekos (55) dan Santi (28).

Menurut Rudi, selain kesehatan ada empat warga yang butuh perbaikan rumah karena tinggal di rumah tak layak huni.

"Bahkan satu warga tinggal di rumah bekas orang saat ini," katanya.. (tribunjabar.id/Ferri Amiril Mukminin)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Viral Warga Cianjur Luka Parah Ditandu 2 Km untuk Pengobatan, Rudi Ikhlas Ayahnya Meninggal, dan judul Kata Kepala Desa di Cianjur Soal Warganya yang Ditandu Menapaki 2 KM Jalan Rusak Menuju Ambulans

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved