Anies Baswedan Diperiksa 11 Jam di KPK, Bungkam Soal Formula E Hingga Dukungan dari Relawan
Anies Baswedan menjalani pemeriksaan di KPK terkait dugaan korupsi ajang balap Formula E, Rabu (7/9/2022) kemarin. Simak selengkapnya.
Biasanya, para pihak yang diperiksa KPK tidak punya persiapan khusus.
Namun, pihak Anies Baswedan selalu menyiapkan mikrofon disertai pengeras suara atau salon.
Mikrofon dan salon itu nantinya dipergunakan Anies Baswedan untuk berbicara di hadapan awak media.
Pada hari ini, Anies Baswedan dimintai keterangan terkait penyelidikan dugaan korupsi penyelenggaran Formula E di DKI Jakarta.
Sebelum tiba di KPK pada pagi hari, pihak Anies Baswedan langsung menyiapkan mikrofon.
Namun, mik tidak digunakan lantaran Anies Baswedan memilih langsung masuk ke gedung KPK.
Mikrofon terpakai saat Anies merampungkan permintaan keterangan pada malam hari.
Setahun sebelum, tepatnya pada 21 September 2021, Anies Baswedan diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul, Kelurahan Pondok Rangon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Sama seperti hari ini, pihak Anies Baswedan kala itu sudah menyediakan mikrofon dan salon.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri menjelaskan bahwa mikrofon yang dipergunakan Anies Baswedan bukan milik pihaknya.
"Itu bukan milik KPK," kata Ali dalam keterangan tertulis, Rabu (7/9/2022).
KPK, sebut Ali, tidak pernah menyediakan mik bagi pihak yang diundang ataupun dipanggil keperluan penyelidikan maupun penyidikan.
"KPK tidak pernah menyediakan microphone khusus untuk pihak yang diundang ataupun dipanggil keperluan penyelidikan maupun penyidikan ketika akan memberikan tanggapan terhadap media," jelas Ali.
Usai Diklarifikasi KPK 11 Jam, Anies Baswedan Diam Soal Formula E, Justru Cerita Saat Jadi Rektor
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah rampung dimintai keterangannya oleh tim penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).