BERITA KECELAKAAN

Kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi, Mobil Pertamina Tabrak Angkot, Seorang Tewas

Korban tewas dalam kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi antara mobil Pertamina dengan angkot merupakan pedagang pasar. Kondisi angkot hancur.

TRIBUNBATAM.id
Foto ilustrasi kecelakaan melibatkan angkot - Seorang penumpang angkot meninggal dunia di lokasi kejadian setelah angkot yang ia tumpangi ditabrak truk Pertamina dari arah belakang di Jalan Trans Sulawesi. 

SULBAR, TRIBUNBATAM.id - Sejumlah pedagang pasar alami kecelakaan setelah angkot yang mereka gunakan ditabrak oleh mobil tangki milik Pertamina.

Kecelakaan itu terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Kabupaten Poliwali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar).

Akibat kecelakaan itu, bagian belakang angkot tampak hancur.

Delapan penumpang termasuk sopir angkot kondisinya dilaporkan kritis.

Sementara satu orang korban kecelakaan meninggal dunia di lokasi kejadian atas nama Dara (60).

Bahkan, untuk mengevakuasi korban yang telah meninggal dunia di lokasi kejadian, warga terpaksa harus mencongkel bodi mobil.

Baca juga: Polsek Batuampar Batam Selidiki Kecelakaan Toyota Calya di Jalan Yos Sudarso

Kecelakaan di Jalan Trans Sulawesi September 2022
Sebuah angkot rusak parah setelah ditabrak truk tangki Pertamina, Sabtu (17/9/2022). Satu orang penumpang angkot meninggal dunia dalam kecelakaan lalu lintas (lakalantas) ini.

Korban meninggal dunia akibat kecelakaan itu teridentifikasi beralamat di Dusun Lena, Desa Mirring, Kecamatan Binuang.

Korban selamat, Dana, warga Pekkabata Kanang menceritakan, bahwa ia duduk di depan bersama supir.

Saat mobil berhenti, ia kaget karena tiba-tiba ditabrak mobil tangki Pertamina dari arah belakang.

Akibatnya, para penumpang dan tumpukan barang dagangan saling berbenturan.

Korban umumnya mengalami luka terbuka pada bagian kepala.

"Saya kaget karena langsung bunyi keras. sudah itu mobil sempat miring dan balik arah. Setelah itu, teriak semua penumpang dan ditolong oleh warga sekitar," kata Dana, saat ditemui di Puskesmas Binuang, Sabtu (17/9/2022) pagi.

Pembina Masyarakat (Binmas) Desa Paku, Aipda Mansur yang ikut membantu evakuasi korban mengatakan, kejadian ini usai salat subuh saat mobil angkot berhenti untuk menjemput penumpang.

Baca juga: Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky Alami Kecelakaan di Kota Kyiv, Begini Kondisinya

"Kami bersama warga membantu mengevakuasi korban, namun ada satu korban meninggal dunia dan sudah dibawa ke rumah duka," kata Mansur, Sabtu.

Kronologis kecelakaan ini terjadi saat angkot dengan nomor polisi DD 1788 BA yang bergerak dari arah barat Kota Polewali menuju arah timur Kabupaten Pinrang, yang sedang memuat pedagang pasar subuh ini singgah atau berhenti untuk menjemput penumpang lainnya.

Saat mobil sedang parkir, tiba-tiba dari arah belakang ditabrak sebuah mobil tangki BBM dengan nomor polisi DP 8364 AP berkapasitas 8.000 liter.

Mobil angkot yang dikemudikan oleh Pudding ini sedang memuat sebanyak sembilan penumpang yang seluruhnya adalah pedagang pasar subuh ini, sempat terpental ke sisi kiri jalan.

Saking kerasnya benturan, mobil angkot ini kemudian kembali putar arah atau berbelok arah ke Kota Polewali.

Seluruh barang yang terdiri dari buah buahan, ikan, kerang, dan sejumlah barang dagangan lainnya berhamburan dan berserakan di jalan.

Baca juga: Kecelakaan Hari Ini, Truk Bawa Bata di Sukabumi Oleng Hantam Pagar Warga

Sejumlah penumpang di angkot terjepit oleh bodi mobil.

Sementara itu, korban lainnya dilarikan ke Puskesmas Binuang. Umumnya, korban yang dirawat di puskesmas mengalami luka pada bagian kepala dan wajah.

Satu korban lainnya yang sebelumnya mendapatkan perawatan di puskesmas Binuang, terpaksa dirujuk ke rumah sakit umum setempat karena mengalami luka cukup serius pada bagian kaki dan kepala.

Sementara itu, mobil tangki dan sopirnya telah diamankan di polsek setempat untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Polisi dari Satlantas Polres Polman telah meminta keterangan dari sejumlah warga dan saksi yang melihat kejadian. (TribunBatam.id) (Kompas.com/Junaedi)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google

Sumber: Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved