Realisasi Retribusi Pelayanan Kepelabuhan di Bintan Capai Rp 1 Miliar Lebih
Dishub Bintan catat realisasi retribusi paling tinggi hingga Agustus 2022 berasal dari retribusi pelayanan pelabuhan yang capai Rp 1 miliar lebih
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
BINTAN, TRIBUNBINTAN.com - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bintan mencatat realisasi penerimaan retribusi sekira Rp 1.226.493.500 dari Januari hingga Agustus 2022.
Jumlah tersebut masih sekira 20 persen dari target Dinas Perhubungan Bintan, yakni Rp 6.174.000.000.
Kepala Dinas Perhubungan Bintan, Muhammad Insan Amin mengatakan, besaran ini terdiri dari empat jenis retribusi.
Yakni retribusi penyediaan pelayanan parkir di tepi jalan umum, penerimaan retribusi pengujian kendaraan bermotor.
Selanjutnya, retribusi pelayanan kepelabuhan dan realisasi penerimaan retribusi izin trayek untuk menyediakan pelayanan angkutan umum.
"Nah untuk penerimaan retribusi paling tinggi hingga Agustus 2022 dari retribusi pelayanan kepelabuhan. Antara lain meliputi pelabuhan di Tanjunguban, Kijang dan Lagoi," terangnya.
Dari target sekira Rp 6 miliar, saat ini retribusi pelayanan kepelabuhan sudah mencapai sekira Rp 1 miliar lebih.
Baca juga: Jabat Bupati Bintan Definitif, Roby Janji Akan Tingkatkan Pelayanan ke Masyarakat
Realisasi ini meningkat dibandingkan tahun 2021 lalu.
Realisasi penerimaan retribusi pelayanan kepelabuhan hingga September tahun 2021 lalu, hanya tercapai sekira Rp 98.454.000 dari target sekira Rp 6 miliar.
"Jadi tahun ini bisa dikatakan meningkat dari tahun lalu," ungkapnya.
Insan menambahkan, realisasi penerimaan pelayanan kepelabuhan tahun ini mengalami peningkatan jika dibandingkan dua tahun terakhir akibat pandemi covid-19.
"Alhamdulillah meningkat dibandingkan selama pandemi," ungkapnya.
Baca juga: Pilkades Bintan 2022, DPMD Buat Tim Tunggu Keberatan Hasil Pemilihan Kades
Ia optimistis penerimaan retribusi, khususnya retribusi pelayanan kepelabuhan akan meningkat. Terlebih dengan akan digelarnya iven balap sepeda internasional, Tour de Bintan pada 14-16 Oktober 2022 mendatang.
"Alhamdulillah, semoga adanya Tour de Bintan ikut mendongkrak penerimaan retribusi pelayanan kepelabuhan," tutupnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google