BATAM TERKINI
KECELAKAAN KERJA DI BATAM, Tangki Meledak di PT Marcopolo Shipyard Bekas Bawa BBM
Kecelakaan kerja di Galangan Kapal PT Marcopolo Shipyard Sei Pelunggut Batam yang menewaskan dua pekerja bermula dari ledakan tangki bekas membawa BBM
Penulis: Beres Lumbantobing |
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kecelakaan kerja yang terjadi di Galangan Kapal PT Marcopolo Shipyard Sei Pelunggut, Sagulung, Batam menewaskan dua pekerja dan dua lainnya mengalami luka bakar serius.
Ledakan tangki kapal Griya Enim lokasi Doc 2 itu terjadi Kamis (20/10/2022) sore.
Dua korban yang meninggal dunia tersebut berinisial TW (23), tempat tanggal lahir Kisam Jaya 27 Juli 1999. Kemudian, berinisial PJ (23), tempat tanggal lahir Kampung Kapeh 31 Maret 1999.
Sedangkan identitas korban yang mengalami luka bakar diantaranya berinisial RH (23), tempat tanggal lahir Batam 9 Oktober 1999 dan berinisial WH (28), tempat tanggal lahir, Indramayu 25 Agustus 1994.
Berdasarkan keterangan yang didapat di lapangan, kronologi ledakan tangki tersebut bermula saat empat pekerja melakukan pekerjaan untuk membuka Palap (tutup tangki) di dalam tangki COT.
Saat pekerjaan dimulai, secara tiba-tiba api menyambar lalu membakar keempat korban hingga tubuh mereka terpanggang.
Baca juga: KECELAKAAN KERJA DI BATAM, Dua Pekerja PT Marcopolo Shipyard Tewas Terpanggang
Belakangan diketahui jika tangki tersebut merupakan tangki bekas membawa BBM jenis pertalite yang notabene mudah terbakar saat tersambar api.
Saat kejadian tersebut, dua korban yang tewas di lokasi kejadian karena posisi keduanya dekat dengan pusat api.
Sedangkan dua orang lainnya posisinya sedikit lebih jauh tapi tetap tersambar api hingga mengalami luka serius.
Setelah kecelakaan kerja itu, PT Marcopolo Shipyard langsung membawa korban ke rumah sakit Elizabeth, Sei Lekop.
Namun sesampainya di rumah sakit dua orang dinyatakan meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka bakar dan harus menjalani perawatan intensif.
"Iya benar adanya laporan kecelakaan kerja di kawasan galangan kapal PT Marcopolo Shipyard. Anggota pun langsung ke lokasi untuk indentifikasi para korbannya," kata Kapolsek Sagulung Iptu Nyoman Mahendra melalui Kanit Reskrim Ipda Hasmir kepada awak media ini, Jumat (21/10/22) siang.
Ketika ditanya mengenai pemeriksaan saksi-saksi, Hasmir pun mengatakan, belum ada yang diperiksa, karena pihaknya masih fokus terhadap para korbannya.
"Laporan polisi sudah kita terima, akan tetapi untuk pemeriksaan terhadap para saksi-saksi pun belum ada. Karena kita pun masih fokus penanganan terhadap para korbannya," katanya dengan singkat.
Peristiwa Laka kerja di PT Marcopollo telah beredar viral di media sosial. Dalam video itu warga berhamburan dari atas kapal. Beberapa korban diturunkan langsung dari kapal. (TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing)