Kebakaran di Batam Bikin Andiansyah Rugi Puluhan Juta Rupiah

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kebakaran di Batam tepatnya di sebuah ruko di Kecamatan Bengkong masih membekas dalam benak Andiansyah.

Kebakaran di Batam itu terjadi pada ruko yang ia sewa untuk menjalankan usaha service sejumlah alat berat pada Jumat (28/10/2022).

Andiansyah, korban Kebakaran di Batam itu belum mengetahui secara pasti darimana sumber api itu berasal.

Kepada TribunBatam.id, ia mengaku lantai dua yang disebut saksi mata sebagai sumber api berasal kosong alias tak berpenghuni.

Lantai dua itu hanya ia gunakan untuk menyimpan sejumlah barang atau alat bengkel saja.

Baca juga: Kebakaran di Batam, Api Hanguskan Bengkel di Bengkong Sadai

"Selama ini hanya pakai lantai satu saja untuk buka usaha. Seperti service bor gerinda, hammer, pump, air compressor, bending, cutting baby roler, dan genset," ungkapnya, Jumat (28/10/2022).

Andiansyah mengaku jika ia baru mengetahui kebakaran setelah sejumlah orang tiba-tiba berteriak melihat api sudah membumbung tinggi.

Setelah itu, dia langsung menghubungi pemadam kebakaran via telepon.

Akibat kejadian ini, dirinya mengaku mengalami kerugian puluhan juta Rupiah.

DAMKAR Kerahkan Tiga Unit Mobil

Sedikitnya tiga unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api di Jalan Sempadan blok J nomor 1, Bengkong Kolam, Kelurahan Sadai, Kecamatan Bengkong, Jumat (28/10/2022) siang.

Tiga mobil tersebut terdiri dari Satu unit mobil dari Badan Pengusahaan (BP) Batam dan dua lainnya dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam.

Komandan Regu Pemadam Kebakaran (Damkar), Misrianto mengatakan, pihaknya langsung turun ke lokasi kejadian usai menerima laporan kebakaran tersebut.

Baca juga: Kondisi Terkini Meisterstadt Batam - Pollux Habibie Pasca Kebakaran di Tower A5

"Kami kerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran untuk memadamkan api," kata Misrianto, Jumat (28/10/2022).