BATAM TERKINI

BATAM Butuh Rp 2 Triliun Selesaikan Masalah Penyediaan Air Bersih

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi mengungkapkan rumitnya masalah layanan air bersih yang kini dihadapi Batam. Kini, Batam butuh setidaknya Rp 2 triliun.

ISTIMEWA
Saat ini sejumlah wilayah di Batam mengalami kesulitan mendapatkan air bersih. Kepala BP Batam menyebut, Batam butuh dana Rp 2 triliun untuk menyelesaikan masalah air bersih. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kepala BP Batam sekaligus Wali Kota Batam, Muhammad Rudi mengakui persoalan penyelesaian air di Batam membutuhkan biaya yang besar.

Selain itu, terdapat juga banyak persoalan lainnya, termasuk penyambungan baru.

Rudi menyebutkan pertumbuhan penduduk di Batam cukup pesat.

Hal ini harusnya disejalankan dengan produksi air bersih.

Namun begitu, saat ini infrastruktur yang ada sudah tidak memadai.

Butuh waktu, dan biaya untuk menyelesaikan persoalan ini.

Baca juga: Ancam Penerbangan, Lanud Hang Nadim Batam Bersihkan Sarang Burung di Hutan Bandara

"Sebenarnya masalahnya sangat rumit. Jadi nanti saya akan buat Forum Group Discussion (FGD) untuk membahas, dan menjelaskan kondisi ril air di Batam saat ini. Saya nanti akan undang juga masyarakat. Biar mereka tahu," kata Rudi, Jumat (4/11/2022).

Solusi yang harus dilakukan sebenarnya melakukan pergantian infrastruktur yang sudah tua.

Kerusakan fasilitas membuat suplai air tidak berjalan optimal.

Sehingga masyarakat tidak mendapatkan haknya.

"Itu butuh biaya, menurut saya Rp 2 triliun pun tidak akan cukup. BP Batam saja anggarannya hanya Rp 2 triliun lebih. Jadi saya masih carikan solusinya," ujar Rudi.

Mendengar keluhan warga yang kesulitan mendapatkan sambungan baru dari PT Moya Indonesia sebagai pengelola air di Batam.

Bahkan menurut warga untuk medapatkan sambungan baru melalui kontraktror air, warga harus membayar Rp 6 juta.

Rudi menambahjan dengan harga air yang sangat murah saat ini, ke depannya mungkin akan ada perbaikan. (TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved