PIALA DUNIA 2022
Jerman Menang Tapi Tersingkir di Piala Dunia 2022, Hansi Flick: Harus Ada Perubahan
Timnas Jerman mengakhir babak penyisihan grup dengan kemenangan 4-2 atas Kosta Rika, pada Kamis (1/12/2022) malam atau Jumat (2/12/2022) dinihari WIB
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
"Saya percaya, untuk masa depan sepakbola Jerman kami perlu melakukan hal-hal berbeda dalam latihan."
Baca juga: Live Streaming Korea Selatan vs Portugal, Respek Pepe untuk Pelatih Korea Paulo Bento
"Selama bertahun-tahun kami berbicara tentang penjaga gawang baru atau bek sayap baru, tetapi yang selalu sangat baik di sepakbola Jerman adalah kami mampu bertahan dengan baik."
"Kami membutuhkan dasar-dasar."
"Meskipun Spanyol kalah melawan Jepang, mereka sangat bagus dalam bertahan dan mereka fokus melatih para pemain muda dengan taktik itu," katanya.
"Untuk masa depan, bahkan untuk 10 tahun ke depan, ini sangat penting," ujarnya.
Performa Jamal Musiala sepanjang turnamen menjadi salah satu titik terang yang datang dari musim mengecewakan Jerman.
Pemain muda Bayern Munich itu tampil luar biasa saat melawan Kosta Rika.
Baca juga: Korea Selatan vs Portugal Kick Off 22.00 WIB, Santos: Mereka Berani, Bertarung Sampai Akhir
Jamal Musiala melakukan delapan tembakan, dua di antaranya membentur tiang sementara dua memaksa Keylor Navas berhenti dengan cerdas.
Ia melakukan 24 sentuhannya di kotak lawan, adalah yang paling banyak dicatat dalam pertandingan Piala Dunia sejak rekor tersebut dimulai tahun 1966.
Jamal Musiala sempat bermain untuk Timnas Inggris di level pemuda dan lulus dari akademi Chelsea.
Ketika ditanya oleh Stats Perform apakah pemain berusia 19 tahun itu adalah pemain yang harus dikembangkan menuju Euro 2024, Flick menyarankan asuhan playmaker membantu membuktikan pendapatnya tentang kelemahan di tim Jerman.
Hansi Flick menyebut kegagalan Jerman lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 adalah kesalahan mereka.
“Saya tidak peduli dengan tim lain karena semuanya tergantung pada kami."
"Jika Anda melihat pertandingan dan jumlah gol, itu adalah kesalahan kami," katanya.
“Saya yakin kami memiliki kemungkinan dan peluang dalam pertandingan melawan Spanyol untuk menang, tetapi Anda harus mengambil peluang itu dan mencetak gol dan kemudian itu akan menjadi situasi yang berbeda bagi kami."