LINGGA TERKINI

KASUS DBD di Lingga hingga November 2022 Capai 88 Kasus, Terbanyak di Daik

Selama 2022 yakni hingga November, jumlah kasus DBD di Lingga mencapai 88 kasus, dengan kasus terbanyak di Daik sebanyak 33 kasus.

Penulis: Febriyuanda |
Dokumentasi Puskesmas Dabo Lama
Puskesmas Dabo Lama saat melakukan Fogging di Kecamatan Singkep, Kabupaten Lingga, Kepri untuk penanggulangan kasus DBD 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Kasus Demam Berdarah atau DBD di Lingga, Kepulauan Riau (Kepri) tercatat sebanyak 88 kasus yang tersebar di 8 Kecamatan atau wilayah Puskesmas se-kabupaten Lingga.

"Ini terhitung sejak Januari hingga November 2022. Tadi ditemukan 4 kasus baru," kata Kepala Seksi (Kasi) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular di Dinas Kesehatan (Dinkes) Lingga, Wirawan Trisna Putra kepada TRIBUNBATAM.id, Minggu (11/12/2022).

Dari data distribusi Puskesmas se-kabupaten Lingga, 8 wilayah yang tersebar DBD, yakni paling terbanyak di Puskesmas Daik meliputi Kecamatan Lingga, sebanyak 33 kasus.

Sementara, wilayah kedua terbanyak di lingkungan Puskesmas Dabo Lama meliputi Kecamatan Singkep sebanyak 24 kasus.

Kemudian disusul lingkungan Puskesmas Rejai meliputi wilayah Kecamatan Bakung Serumpun sebanyak 12 kasus.

Kemudian Puskemas Tajur Biru wilayah Temiang Pesisir 7 kasus, Puskemas Lanjut Singkep Pesisir 4 kasus, Puskesmas Pancur wilayah Lingga Utara 3 kasus, Puskesmas Sungai Pinang wilayah Lingga Timur 2 kasus, dan Puskemas Raya wilayah Singkep Barat 1 kasus.

Wirawan mengungkapkan, bahwa DBD di tahun ini meningkat dibandingkan 2 tahun sebelumnya.

Baca juga: KEBAKARAN DI BATAM, Tumpahan Pertalite Sambar Mesin Freezer, Sebuah Warung di Nongsa Terbakar

"Untuk tahun 2020 kasus mencapai 58 kasus dan kasus menurun pada 2021 tercatat 38 kasus, dan naik tahun ini 88 kasus," sebutnya.

Peningkatan kasus tinggi di tahun 2022 ini akibat Kabupaten Lingga memasuki musim penghujan sejak beberapa bulan lalu.

Pihaknya juga melalui masing-masing Puskemas, telah melakukan upaya penanggulangan.

"Upaya ini untuk menekan peningkatan angka pasien yang terdampak penyakit demam panas tinggi atau DBD.

Wirawan mengimbau, salah satu pencegahan terkait kasus ini, dengan upaya 3M, di antaranya menutup tempat penampungan air, menguras bak mandi, mengubur barang-barang bekas yang bisa menjadi tempat untuk sarang nyamuk.

Puskemas Dabo Lama misalnya, telah melakukan fogging fokus di wilayah kasus DBD Kecamatan Singkep.

Setidaknya, 6 Desa/Kelurahan yang ada di wilayah Kecamatan Singkep diimbau, untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, melakukan pemberantasan sarang nyamuk dengan. (TRIBUNBATAM.id/Febriyuanda)

 

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved