LIGA INDONESIA
Persebaya Imbang vs Persik, Aji Santoso Marah: Kami Hampir Menang, Tapi Dirampok Wasit
Persebaya Imbang vs Persik di pekan 14 BRI Liga 1 2022-2023, Pelatih Persebaya Aji Santoso marah usai laga: Kami Hampir Menang, Tapi Dirampok Wasit
Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
"Kalau pertandingan dipimpin wasit seperti ini, gimana sepakbola kita, saya tidak fitnah, saya mengatakan yang sebenarnya," ujar Aji Santoso.
Baca juga: Argentina Lolos ke Final Piala Dunia 2022, Lionel Messi: Skuad Argentina Ini Sangat Cerdas
Aji Santoso mengakui jujur itu bisa terasa pahit bagi yang melakukan kesalahan.
"Memang jujur itu pahit, tapi jangan sakit hati kalau saya sampaikan ini, ini buktinya (video tayangan ulang dari tv)."
"Silahkan nilai sendiri bagaimana kepemimpinan wasit di laga sore (Persebaya vs Persik) ini," ujar mantan pelatih Persela Lamongan itu.
Aji Santoso juga menyoroti kepemimpinan wasit di laga sebelumnya saat Persebaya kalah 1-2 dari Persib Bandung.
Aji Santoso menyebut setidaknya timnya mendapatkan dua kali pelanggaran yang seharusnya berbuah penalti.
"Sebelumnya di laga melawan Persib juga, 100 persen, pemain kami dua kali, Sho (Yamamoto) dan (Silvio) Junior dilanggar dalam kotak penalti."
Baca juga: Top Skor Piala Dunia 2022 Setelah Lionel Messi Cetak 1 Gol, Alvarez 2 Gol, Kylian Mbappe Terancam?
"Saya tidak mengerti kenapa selalu Persebaya yang dikerjain."
"Padahal kita ini melakukan sepakbola bersih, Persebaya tidak pernah macam-macam," kata Aji Santoso.
Aji Santoso mengklaim, Persebaya selalu mengikuti aturan yang sudah ditetapkan dan bermain dengan fair.
"Selalu menjalani peraturan sesuai rule, Saya tidak suka kalau anak buah tidak fair."
"Saya selalu membimbing dan mengarahkan kepada pemain, main bola itu harus fair baik di dalam maupun di luar lapangan."
"Saya bahkan tidak mau anak didik saya punya pikiran mencederai lawan," katanya dalam jumpa pers usai pertandingan itu.
Baca juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala AFF 2022, Demi Trofi Juara, Egy Kesampingkan Target Pribadi
Aji Santoso juga mengatakan bahwa dirinya menerima dihukum wasit jika memang anak asuhnya melakukan kesalahan.
"Saya sangat fair, kalau salah hukum gak apa-apa, saya kena penalti bisa terima."