IMLEK
Sejarah Tahun Baru China dan Petasan yang Diidentikkan dengan Imlek
Petasan merupakan bagian integral dari budaya Tionghoa dan secara tradisional digunakan untuk merayakan acara-acara khusus, seperti Tahun Baru Imlek
TRIBUNBATAM.id - Petasan China disebut "baozhu" yang secara harfiah berarti "bambu yang meledak".
Petasan merupakan bagian integral dari budaya Tionghoa dan secara tradisional digunakan untuk merayakan acara-acara khusus, seperti Tahun Baru Imlek dan pernikahan.
Mereka dibuat dengan membungkus sejumlah kecil bubuk mesiu di kertas atau selubung bambu dan menyalakan sekering untuk menyalakan bubuk mesiu.
Ketika bubuk mesiu terbakar, itu menciptakan dentuman keras, memberikan suara petasan yang khas.
Mengapa Orang Menggunakan Petasan saat Tahun Baru Imlek?
Petasan sering digunakan selama perayaan Imlek untuk mengusir binatang mitos Nian dan roh jahat lainnya, yang diyakini meneror desa dan memangsa manusia dan ternak.
Legenda mengatakan bahwa Nian takut dengan suara keras dan cahaya terang, sehingga penduduk desa menyalakan petasan dan menggantung lentera merah serta dekorasi untuk menakut-nakuti binatang itu.
Menurut tradisi, suara keras yang dibuat oleh petasan diyakini menakut-nakuti roh jahat yang mengintai, membantu memastikan awal tahun baru yang damai dan sejahtera.
Baca juga: Sejarah 12 Urutan Shio China, Sifat dan Tanda Hewan yang Mewakili
Baca juga: 8 Buah Wajib di Tahun Baru China, Dianggap Bawa Hoki saat Perayaan Imlek
Petasan juga sering digunakan untuk memeriahkan acara penting lainnya, seperti pernikahan dan pembukaan usaha baru.
Di banyak bagian China dan negara lain dengan populasi Tionghoa yang besar, petasan merupakan bagian integral dari perayaan tradisional dan adat budaya.
Apakah Kembang Api Diizinkan di Tahun Baru Imlek?
Di banyak tempat, kembang api adalah cara tradisional dan populer untuk merayakan Tahun Baru Imlek, dan sering digunakan untuk menandai awal tahun baru dan untuk mengusir roh jahat.
Namun, penggunaan kembang api diatur oleh undang-undang dan peraturan setempat, dan di beberapa tempat, mungkin ilegal atau dilarang.
Penting untuk memeriksa undang-undang dan peraturan setempat sebelum menggunakan kembang api untuk memastikan bahwa Anda mematuhinya dan untuk menghindari potensi denda atau hukuman lainnya.
Penting juga untuk berhati-hati dan mengikuti pedoman keselamatan saat menggunakan kembang api untuk mencegah kecelakaan dan cedera.