Pelatih Ian Gillan Ungkap Faktor Kekalahan PSIS Semarang Lawan PSM Makassar

TRIBUNBATAM.id, BANTUL - Laju positif PSIS Semarang terpaksa harus terhenti setelah dikalahkan PSM Makassar 2-0 pada laga lanjutan BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Sultan Agung Bantul, Senin（18/12/2022）malam.

Gol PSM dicetak pemain asing Juku Eja asal Jepang, Kenzo Nambu menit ke 6 dan 91.

Kekalahan ini membuat PSIS gagal mencatatkan kemenangan berturut-turut setelah dalam dua laga sebelumnya selalu meraih kemenangan, yakni ketika menghadapi Persija Jakarta dan PSS Sleman.

Pelatih PSIS Semarang, Ian Andrew Gillan menyebut, salah satu faktor kekalahan atas PSM karena padatnya jadwal kompetisi yang saat ini menggunakan format sentralisasi atau bubble.

Sebab jarak antar pertandingan hanya terpaut tiga atau bahkan dua hari.

Oleh karena itu, masa recovery untuk mempersiapkan pertandingan menjadi terbatas.

Baca juga: Hasil BRI Liga 1, Tekuk PSIS Semarang 2-0, PSM Makassar Melesat ke Puncak Klasemen

"Selamat kepada PSM atas kemenangan malam ini, kami terkendala kebugaran fisik karena harus melalui banyak pertandingan dengan jeda waktu dua, tiga hari."

"Anak-anak sebenarnya bermain bagus malam ini, kami berkali-kali menciptakan peluang," kata Ian Gillan dalam jumpa pers usai pertandingan.

Ian menyebut, gol cepat PSM di awal babak pertama melalui Kenzo Nambu mau tidak mau membuat pertandingan tidak sesuai game plan yang telah disusun.

Yang jelas, pelatih asal Skotlandia tersebut mengatakan pertahanan dan penyelesaian akhir menjadi bahan evaluasi tim.

Dalam jalannya pertandingan PSM kontra PSIS, Mahesa Jenar sebenarnya lebih unggul penguasaan bola.

PSIS juga cukup banyak menciptakan peluang gol yakni delapan peluang, lima di antaranya mengarah tepat ke gawang PSM.

"Gol pemain PSM dari corner kick di awal pertandingan mengubah skema yang sudah kami rencanakan di awal."

"Kemudian di babak kedua, kami sebenarnya menguasai permainan akan tetapi PSM melakukan transisi penyerangan yang cukup baik sehingga gol itu tercipta di menit 90."

"Tentunya ini akan menjadi evaluasi kami kedepan mulai dari pertahanan dan juga finishing."