MOBIL LISTRIK
OJK Loloskan Skema DP 0 Persen untuk Kepemilikan Mobil Listrik, Ini Penjelasannya
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akhirnya meloloskan pemberian uang muka (down payment/DP) 0 persen untuk kredit kendaraan listrik berbasis baterai (KBLB)
TRIBUNBATAM.id - Kabar baik untuk Anda yang sudah tak sabar memiliki mobil listrik dengan segera.
Walau bisa dibilang tidak murah, Anda yang punya anggaran bulanan berlebih bisa memilikinya dengan DP 0 persen.
Ya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengizinkan pemberian uang muka (down payment/DP) 0 persen untuk kredit kendaraan listrik berbasis baterai (KBLBB) alias kendaraan listrik murni.
Seperti diketahui, mobil listrik adalah mobil yang seluruh kelistrikan atau komponen yang ada di dalamnya digerakkan oleh tenaga listrik.
Saat melaju, mobil digerakkan oleh sensor-sensor yang bekerja yang energinya disuplai dari baterai yang telah teraliri listrik.
Mobil listrik sama sekali tidak menggunakan konsumsi bahan bakar minyak (BBM) dan bisa digunakan dengan mengisi daya.
Untuk diketahui, selain memberikan kemudahan DP 0 Persen, OJK juga memberi insentif di bidang perbankan dan perusahaan pembiayaan.
Hal itu berupa relaksasi perhitungan Aktiva Tertimbang Menurut Risiko (ATMR), dengan menurunkan bobot risiko kredit dari 75 persen menjadi 50 persen bagi produksi dan konsumsi KBLBB.
Baca juga: Chipset Qualcomm Bikin Harga Mobil Listrik Lebih Murah, Benarkah?
Baca juga: Mobil Listrik Xiaomi Mirip Tesla Berprosesor Qualcomm 8295, Harga Mulai 595 Juta
"Uang muka pembelian KBLBB dapat diterapkan paling rendah 0 persen dari harga jual kendaraan yang bersangkutan dengan memenuhi ketentuan POJK 35 tahun 2018 dan POJK 10 tahun 2019," kata Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Mirza Adityaswara dalam agenda Hasil Rapat Dewan Komisioner Bulanan Desember 2022, Senin (2/1/2023).
Dilansir dari kompas.com, dalam kesempatan yang sama Mirza tidak merinci ketentuan untuk konsumen mendapat insentif dimaksud.
Sehingga seluruh dasar pemberian DP 0 persen dikembalikan ke perusahaan pembiayaan masing-masing menilai konsumen atau nasabah.
Bagi Anda yang hendak membeli mobil listrik, sedikitnya ada 10 mobil KBLBB yang kini dapat dipilih dan berikut adalah rinciannya.
- Wuling Air EV: Rp 238 juta - Rp 311 juta
- DFSK Gelora Electric: Rp 484 juta - Rp 582 juta
- Hyundai Ioniq 5: Rp 682 juta - Rp 859 juta
- Nissan Leaf: Rp 728 juta - Rp 730 juta
- Mini Electric: Rp 1,05 miliar
- Toyota bZ4X: Rp 1,190 miliar
- Kia EV6 GT-Line : Rp 1,299 miliar
- Lexus UX300e: Rp 1,431 miliar
- BMW i4 eDrive40: Rp 2 miliar
- BMW iX xDrive40: Rp 2,3 miliar.
Baca juga: Ini 5 Keuntungan Menggunakan Mobil Listrik, Minat Bermigrasi?
Baca juga: Kemenkeu RI Pastikan Mobil Listrik Jadi Kendaraan Dinas Pemerintah
.
.
.
(TRIBUNBATAM.id)
Otoritas Jasa Keuangan
DP 0 Persen Kendaraan Listrik
mobil listrik
pilihan mobil listrik
beli mobil listrik dp 0 persen
Ini Merek dan Harga Mobil Listrik di Ajang Indonesia International Auto Show 2023 |
![]() |
---|
Chipset Qualcomm Bikin Harga Mobil Listrik Lebih Murah, Benarkah? |
![]() |
---|
Mobil Listrik Xiaomi Mirip Tesla Berprosesor Qualcomm 8295, Harga Mulai 595 Juta |
![]() |
---|
Harga Mobil Listrik Wuling Air EV Awal Tahun 2023, Berminat |
![]() |
---|
Varian Mobil Listrik dengan Harga Termurah mulai Rp 230 Jutaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.