Kecelakaan di Depok, Pemotor Tabrak Wanita Bantah Buang Korbannya di Kebun

Kecelakaan di Depok ini viral di medsos setelah pengendara motor berinisial Era diduga membuang korbannya wanita paruh baya di kebun kosong.

TribunBatam.id via Kompas.com/M Chaerul Halim
KECELAKAAN DI DEPOK - Kapolres Metro Depok, Kombes Ahmad Fuady saat ditemui di Masjid An-Nur, Cinangka, Sawangan, Depok, Jumat (10/2/2023). Hasil penyelidikan sementara, pengendara motor yang menabrak wanita paruh baya membantah membuang korbannya di kebun kosong Pancoran Mas, Rabu (15/2/2023) siang. 

DEPOK, TRIBUNBATAM.id - Pengendara motor berinisial Era yang terlibat kecelakaan di Depok serta menabrak wanita paruh baya membantah jika ia membuang korbannya di kebun kosong.

Kepada polisi, Era mengaku hanya menurunkan korban kecelakaan di Depok berinisial El itu di kebun kosong di kawasan Pancoran Mas, Depok.

Kecelakaan di Depok ini sebelumnya viral di medsos setelah wanita paruh baya dengan kondisi terluka ditemukan dalam kebun kosong, Rabu (15/2/2023) sekira pukul 13.30 WIB.

Korban sempat mendapatkan penanganan medis di RSUD Kota Depok.

Akan tetapi, kondisi EL semakin menurun dan dinyatakan meninggal dunia pada sore harinya.

Baca juga: Kecelakaan Kerja di Batam, Seorang Pekerja Tewas Tertimpa Besi Proyek di Kabil

Kapolres Metro Depok, Kombes Ahmad Fuady mengatakan, Era mengaku sempat kembali ke halte depan DTC, Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Depok, untuk menemui rekan korban.

Kendati demikian, Ahmad perlu mendalami keterangan pelaku tersebut.

Sebab, penyidik masih melakukan pemeriksaan.

Sejauh ini, polisi juga belum menetapkan ERA sebagai tersangka atas kasus kecelakaan dan membuang korbannya di kebun.

"Karena baru diamankan, (ERA) masih kami mintai keterangan intensif," ujar Ahmad.

Polisi sebelumnya menangkap Era setelah melarikan diri selama tiga hari.

Ia ditangka di Perumahan BSI, Sawangan, Jumat (17/2/2023) sekira pukul 14.00 WIB setelah penyidik mengidentifikasi ciri-ciri motor penabrak melalui rekaman CCTv.

Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Kecelakaan Mobil Travel Tewaskan Tiga Penumpang di Karanganyar

Dari penangkapan ERA, penyidik menyita sejumlah barang bukti berupa satu unit sepeda motor yang digunakan pelaku ketika menabrak dan membuang korbannya, STNK, ponsel, dan beberapa potong pakaian.

Pakaian ERA yang disita merupakan pakaian yang dikenakannya saat menabrak korban.

Sesudah kecelakaan di Depok itu, Era menyimpan pakaiannya di bawah jok motornya.

Ahmad mengatakan, sejauh ini, pihaknya baru bisa membeberkan informasi itu saja.

"Nanti keterangan lebih lanjut baru akan kami sampaikan melalui press release dengan menghadirkan pelaku," ujar Ahmad.

TEPERGOK Warga

Seorang warga bernama Maya mengungkapkan detik-detik pria membuang korban yang ditabraknya, EL (53), di kebun kosong daerah Pancoran Mas, Depok, pada Rabu (15/2/2023) pukul 13.30 WIB.

Maya mengaku berpapasan dengan pelaku saat mengendarai sepeda motor di Jalan Puring.

Saat dibonceng pelaku, kata Maya, posisi duduk korban sudah agak miring.

Baca juga: Jenazah Mr X Korban Kecelakaan Hari Ini di Batam Masih di RSUD Embung Fatimah

Setelah itu, pelaku langsung menyingkirkan korban dari motornya.

"Pas saya lihat dari spion, bukannya berhenti untuk nolongin (korban yang posisinya miring), tapi pelaku malah singkirin kaki korban, terus akhirnya jatuh di situ," kata Maya saat dijumpai di lokasi, Jumat (17/2/2023).

Melihat itu, Maya langsung menghentikan laju motornya dan bergegas menolong korban.

Maya menyebutkan, posisi korban sudah terkapar di semak-semak kebun kosong, tanpa memberikan satu patah kata pun kepadanya.

"Saya lihat pertama kali korban enggak gerak, terus saya langsung manggilin orang di gubuk, kasih tahu kalau ada orang dibuang," ujar Maya.

Selain Maya, sejumlah warga sekitar juga melihat pengendara motor itu membuang korban di kebun kosong.

Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri meski sempat dikejar oleh warga.

Baca juga: Pelajar SMA Tewas Setelah Mobil Dinas yang Ditumpangi Alami Kecelakaan

"Kemudian, beberapa orang mengejar pelaku dan saya sibuk menyelamatkan korban," kata warga setempat, Mulyadi (48).

Korban masih dalam keadaan sadar saat ditemukan warga di kebun tersebut.

Ada luka terbuka di bagian kakinya.

Dalam kondisi seperti itu, kata Mulyadi, korban hanya bisa mengerang tanpa menyampaikan sepatah kata pun.

Sebab, darah yang berasal luka di kaki kirinya mengucur begitu deras.

KRONOLOGIS Kecelakaan di Depok

Rekan korban EL, Herlin mengatakan bahwa kejadian bermula ketika dia dan EL tengah melintas dari arah Sawangan di Jalan Raya Sawangan menuju Mal DTC.

Saat itu, EL mengendarai motor dengan membonceng Herlin. Setibanya korban di depan halte Mal DTC, seorang pengendara motor dari arah sebaliknya langsung menghantam korban dengan kecepatan tinggi.

"Dari arah berlawanan itu dari arah Mampang, ada motor lumayan kencang dan dia sambil bawa motor sambil nengok meleng ke DTC. Motor ini nyelonong, kenalah kami," kata Herlin kepada wartawan, Kamis (16/2/2023).

Setelah itu, EL, Herlin, dan penabrak langsung terjatuh.

Baca juga: Kecelakaan di Boyolali, Sopir Truk Pos Indonesia Selamat Setelah Tabrak Pohon

EL mengalami luka cukup parah pada kaki kirinya.

Melihat kondisi korban, Herlin meminta pertolongan warga sekitar.

Namun, si penabrak lantas mengajukan diri untuk mengantarkan korban ke klinik terdekat.

"Saya sudah minta KTP ke pelaku itu, tapi dia bilang, 'Iya, ini saya tanggung jawab, makanya saya bawa, saya tanggung jawab'. Kemudian, dibawa kan dinaikin ke motor," sambung Herlin.

Herlin sempat membuntuti pelaku yang hendak ke klinik.

Rupanya, pelaku malah membawa korban berkeliling jalan sehingga Herlin kehilangan jejak.

Herlin mengaku hanya melihat bercak darah yang menetes di jalan.

"Saya lihat arah depan pas mau masuk jalan itu ada bekas darah teman saya, sepertinya dia sudah belok, tapi malah putar balik," kata dia.(TribunBatam.id) (Kompas.com/M Chaerul Halim)

Sumber: Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved