Kebakaran di Natuna, Herlina Menangis Lihat Rumahnya Dilalap Api

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Kebakaran di Natuna Senin masih melekat dalam pikiran Herlina.

Wanita 40 tahun itu menangis ketika mengingat kebakaran di Natuna yang melahap rumahnya di Beringin Jaya, Desa Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Senin (20/2/2023) sekira pukul 23.45 WIB.

Herlina yang akrab disapa Iyen menceritakan saat kebakaran di Natuna itu, ia bersama dua anaknya sedang tertidur pulas.

Sampai akhirnya ia terbangun karena mencium bau asap dari belakang rumah.

"Tadi tidur dan langsung bangun kecium bau asap. Setelah saya cek asap sudah ngepul dan ada percikan api dari dalam gudang," kata Herlina kepada TribunBatam.id, Selasa (22/2/2023).

Herlina mengaku sempat panik sebab di dalam gudang itu ada tabung gas dan khawatir akan meledak.

"Karena takut saya langsung keluar bersama anak-anak dan menelpon Damkar," ujarnya.

Ia pun bersyukur sebab laporan yang ia sampaikan langsung ditanggapi oleh Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Natuna.

"Alhamdulillah berselang 15 menit mobil pemadam sudah datang dan langsung memadamkan api," jelasnya.

Pantauan TribunBatam.id, Selasa (21/2/2023) sekira pukul 00.25 WIB, api sudah berhasil dipadamkan.

Untuk memadamkan api, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Natuna mengerahkan tiga unit mobil pemadam dan 18 personel dan dibantu warga setempat.

Baca juga: Kebakaran di Tanjungpinang Hanguskan Dua Rumah, Kerugian Ratusan Juta Rupiah

Kepala Damkar Natuna, Syawal mengatakan api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit.

"Alhamdulillah respon time ratenya 15 menit, hanya satu ruangan yang terbakar bagian gudang rumah," jelas Syawal.

Untuk sementara kebakaran diduga sebab korsleting listrik atau hubungan arus pendek listrik.

Akibat kebakaran itu kerugian ditaksir mencapai jutaan Rupiah.(TribunBatam.id/Muhammad Ilham)