Motif Pembunuhan Driver Ojol, Polisi Tangkap Tersangka saat Hendak Pulang Kampung

Anggota Polres Kubu Raya menangkap tersangka pembunuhan driver ojol alias ojek online saat hendak pulang kampung.

TribunWow.com/Rusintha Mahayu
Ilustrasi Pembunuhan Driver Ojol - Polisi mengungkap motif pembunuhan driver ojek online berinisial Af di Jalan Bujang Taro, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), Sabtu (25/2/2023) pagi. 

PONTIANAK, TRIBUNBATAM.id - Polisi mengungkap motif pembunuhan driver ojol alias ojek online berinisial Af (33) yang ditemukan tewas pada Sabtu (25/2/2023) pagi.

Driver ojol korban pembunuhan ini ditemukan sudah tidak bernyawa oleh seorang warga yang hendak mengambil sari gula aren di Jalan Bujang Taro, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar).

Terdapat luka fisik pada bagian leher dan dagu driver ojol yang menjadi korban pembunuhan ini.

Dari keterangan tersangka berinisial Sp (22) kepada polisi, ia nekat menghabisi nyawa driver ojol itu karena ingin menguasai sepeda motor, ponsel dan uang korban.

Sp sebelumnya menggunakan jasa ojek online Af.

Baca juga: Polisi Ringkus Terduga Pelaku Pembunuhan Driver Ojol

“Untuk motif awal, pelaku mengakui sampai bisa senekat itu, terkait dengan kebutuhan pulang kampung halaman di Kebumen,” ungkap Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat.

Arief menerangkan, tersangka Sp merupaka warga Kebumen, Jawa Tengah, dan sudah enam bulan berada di Kalbar.

Tersangka tidak mempunyai pekerjaan dan ingin pulang ke kampung halaman namun tidak memiliki uang.

Pengungkapan kasus pembunuhan driver ojol ini setelah serangkaian penyelidikan dan berhasil melacak keberadaan tersangka di dermaga Rasau Jaya, Kubu Raya.

Saat itu, tersangka yang masih menggunakan sepeda motor hendak pergi ke Kabupaten Kayong Utara.

Baca juga: Pembunuhan Yosua, Ini Vonis Oknum Polisi Dalam Perkara Perintangan Penyidikan

Jika tidak tertangkap, tersangka berniat untuk pulang ke kampung halamannya.

“Tersangka ini mencoba kabur. Dia ditangkap saat sudah berada di dalam kapal klotok untuk menyeberang,” ungkap Arief.(TribunBatam.id) (Kompas.com/Hendra Cipta)

Sumber: Kompas.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved