LONGSOR DI NATUNA

UPDATE Korban Longsor Serasan Natuna, Hari Ketujuh Total Korban Meninggal 46 Orang

Total korban longsor di Serasan, Natuna hingga hari ketujuh yang sudah ditemukan sudah mencapai 46 orang dan masih ada 8 orang dalam pencarian.

TRIBUNBATAM.id/Muhammad Ilham
Tim SAR Gabungan saat mengevakuasi seorang jenazah korban longsor di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna, Minggu (12/3/2023). 

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Pencarian korban longsor di Desa Pangkalan, Serasan, Natuna, terus berlanjut dan kini masuk hari ketujuh pencarian, Minggu (12/3/2023).

Tim SAR Gabungan bergerak ke lokasi sekitar pukul 07.00 WIB.

Sebelum melakukan pencarian terlebih dahulu dilaksanakan apel dan pembagian tim.

Tim SAR Gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI-Polri, Damkar, BPBD dan sejumlah relawan dibagi menjadi beberapa tim untuk mencari korban longsor.

Hingga pukul 11.00 WIB di pencarian hari ketujuh tim berhasil menemukan dan mengevakuasi 2 jenazah.

Dengan ditemukannya 2 korban meninggal dunia di hari ketujuh, maka jumlah keseluruhan korban meninggal dunia akibat longsor di Desa Pangkalan sebanyak 46 orang dan 8 masih dalam pencarian.

"Semoga 8 korban sisanya dapat ditemukan semua di hari ini," kata Bupati Natuna Wan Siswandi di lokasi pencarian.

Baca juga: Duka Korban Longsor di Serasan Natuna, Mila Kehilangan Empat Anak dan Ayahnya

Masa Tanggap Darurat Berakhir

Pencarian korban longsor di Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kabupaten Natuna telah masuk tujuh hari, Minggu (12/3/2023).

Berarti masa tanggap darurat yang ditetapkan selama 7 hari pun telah selesai yang terhitung sejak 6 Maret 2023 hingga 12 Maret 2023.

Namun hasil pencarian korban hingga hari terakhir masa tanggap darurat, Tim SAR Gabungan baru berhasil menemukan dan mengevakuasi sebanyak 46 jenazah.

Sementara yang masih dalam pencarian atau orang hilang berjumlah 8 orang.

Dengan berakhirnya waktu tanggap darurat tersebut, Bupati Natuna Wan Siswandi menyarankan agar waktu pencarian korban ditambah tiga hari ke depan. 

"Nanti akan kita putuskan pada rapat malam ini. Saya menyarankan masa tanggap darurat ditambah 3 hari, tapi nanti kita lihat hasil rapat," kata Wan Siswandi di lokasi 

Menurut Wan Siswandi, perpanjangan masa tanggap darurat sangat diperlukan sebab masih ada sejumlah korban yang masih dalam pencarian.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved