LONGSOR DI NATUNA

Nasib Warga Serasan Imbas Longsor di Natuna, Akses Provider Gangguan saat Hujan

Warga Serasan terdampak longsor di Natuna mengungkap layanan provider kerap alami gangguan saat hujan disertai petir.

TribunBatam.id/Muhammad Ilham
LONGSOR DI NATUNA - Warga Serasan terdampak longsir di Natuna mengeluhkan layanan provider saat hujan deras. Mereka menggunakan layanan BAKTI AKSI yang terpasang pada sejumah bangunan pemerintah dengan kualitas terbatas. Foto sejumlah warga tampak sibuk menggunakan handphone di Kelurahan Serasan, Kamis (9/3/2023). 

NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Nasib warga Serasan imbas longsor di Natuna masih membutuhkan perhatian.

Apalagi mengenai kondisi jaringan internet dan telekomunikasi yang dialami warga Serasan imbas longsor di Natuna.

Warga menyebut layanan provider kerap mengalami gangguan.

Kondisi ini biasa terjadi saat hujan deras disertai petir.

Ketika gangguan, maka jaringan internet dan telekomunikasi otomatis terputus.

Sehingga masyarakat di sana sulit untuk mengakses serta mengirim informasi.

Baca juga: Longsor di Natuna, Bupati dan Wabup Tak Tinggalkan Serasan Karena Hal Ini

Seperti halnya saat bencana longsor di Natuna yang melanda Dusun Genting, Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan pada 6 Maret 2023 lalu.

Beberapa hari sebelum terjadi longsor di Natuna yang menewaskan 54 jiwa, jaringan internet dan telekomunikasi sudah terputus akibat tower provider tersambar petir.

"Sebelum longsor kan hujan terus, jadi jaringan pun terputus," kata Eko, Pjs Kades Pangkalan kepada TribunBatam.id, beberapa waktu lalu.

Meski internet dari sejumlah provider alami gangguan, masyarakat masih dapat menggunakan alternatif lain berupa internet BAKTI AKSI milik KemKominfo yang dipasang di sejumlah titik.

Namun kecepatan internet dengan konsep transmisi menggunakan VSat itu masih sangat lambat (lelet).

Terlebih saat jumlah pengguna di titik akses internet banyak.

Baca juga: Korban Longsor di Natuna Bertambah Dua Orang, Total 48 Tewas

"Kalau ramai pasti lelet bang, kadang pas berdua atau sendiri aja pesan WhatsApp pun tak terkirim, harus nunggu lama baru terkirim," tutur Fatur, warga Kelurahan Serasan saat menggunakan internet BAKTI di Halte SMPN1 Serasan.

Menurutnya, dengan kondisi jaringan internet dan telekomunikasi seperti itu mereka merasa belum merdeka akan internet.

Pantauan TribunBatam.id, saat hujan gerimis seketika halte di depan SMPN1 Serasan ramai didatangi warga.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved