KHAZANAH ISLAM

Amalan Dahsyat Pagi, Umat Islam Amalkan agar Urusan Dilancarkan dan Rezeki Dibuka

Dalam Islam, terbangun pagi hari termasuk amalan yang baik karena masa untuk mendapat rezeki, keberkahan dan keberuntungan dari Allah SWT

Freepik.com
Ilustrasi - Dalam Islam, terbangun pagi hari termasuk amalan yang baik karena masa untuk mendapat rezeki, keberkahan dan keberuntungan dari Allah SWT 

TRIBUNBATAM.id - Pagi hari adalah waktu yang penuh dengan keberkahan.

Pada pagi hari, Muslim disunahkan untuk bangun dan bekerja bukan untuk bersantai-santai.

Dalam Islam, terbangun pagi hari termasuk amalan yang baik karena masa untuk mendapat rezeki, keberkahan dan keberuntungan dari Allah SWT.

Bekerja di pagi hari juga sunah yang diajarkan Nabi Muhammad.

Di mana Nabi Muhammad memanjatkan doa pemberkahan rezeki di pagi hari kepada Allah SWT.

Sedangkan dalam hadis riwayat Baihaqi, Nabi Muhammad memerintahkan seorang anak untuk bangun.

Ia menjelaskan bahwa Allah mulai membagikan rezeki-Nya sejak fajar terbit hingga matahari terbit.

Pentingnya pagi sekaligus pembenaran perintah Allah SWT agar Muslim Salat Subuh sebelum Matahari terbit.

Itu agar Muslim bersiap-siap memulai pagi, untuk bekerja atau beraktivitas lain yang positif.

Untuk mengawali pagi sebaiknya bacalah doa. Doa sebagai permintaan seorang hamba kepada Allah SWT.

Umat Islam bisa mengamalkan beberapa ibadah di bagi hari, salah satunya dengan berdoa.

Rasulullah SAW mengajarkan doa pagi hari kepada putri-NYA Fatimah Az Zahra.

Baca juga: Bacaan Doa Salat Witir Ramadan 2023, Lengkap beserta Terjemahannya

Baca juga: Hadirkan Ustad Abdul Somad, STQH ke 12 Bintan Ditutup Doa Bersama Sambut Ramadan 

Doa tersebut merupakan doa di permulaan hari untuk mengharap keberkahan sepanjang hari.

Selain itu doa tersebut juga mencakup memohon doa agar dimudahkan dalam urusan, termasuk pembuka rezeki.

Doa ini bisa Anda baca pagi ini sebelum bekerja dan setiap hari.

Berikut 7 doa pagi hari yang mustajab diajarkan Rasulullah SAW

1.

يَا أَوَّلَ الْأَوَّلِينَ وَيَا آخِرَ الْآخِرِينَ وَيَا ذَا الْقُوَّةِ الْمَتِينَ وَيَا رَاحِمَ الْمَسَاكِينَ وَيَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِين

Yaa awwalal awwaliin wa yaa aakhirol aakhiriina wa yaa dzal quwwatil matiin wa roohimal masakiin wa yaa arhamar roohimiin.

"Wahai Yang Maha Awal di antara mereka yang awal, wahai Yang Maha Akhir di antara mereka yang akhir,

Wahai Yang Memiliki Kekuatan, wahai Yang Menyayangi orang-orang miskin, wahai Yang Maha Pengasih di antara mereka yang pengasih." ( doa ini dikutip dari HR. Abu Dawud)

Doa tersebut merupakan doa pagi hari yang diajarkan Rasulullah SAW kepada Fatimah Az Zahra.

2.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا وَرِزْقًا طَيِّبًا وَعَمَلًا مُتَقَبَّلًا

Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.

"Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik)."

Doa pembuka rezeki ini seperti yang disampaikan dalam Hadist Riwayat HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam memanjatkan doa pembuka rezeki ini setelah salam shalat shubuh.

Baca juga: Bacaan Doa Berbuka Puasa Ramadhan sesuai Ajaran Rasulullah SAW

Baca juga: Kumpulan Doa Terhindar dari Bencana dan Mejaga Muslim dari Kejadian Buruk

3.

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.

"Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadits ini hasan)

Doa pembuka rezeki ini disampaikan dalam hadits Ali, Rasulullah pernah mengejarkan doa tersebut.

4.

يَا حَيُّ يَا قَيُّومُ بِرَحْمَتِكَ أَسْتَغِيثُ أَصْلِحْ لِي شَأْنِي كُلَّهُ، وَلَا تَكِلْنِي إِلَى نَفْسِي طَرْفَةَ عَيْنٍ

"Wahai Dzat yang Maha Hidup, serta Maha Berdiri Sendiri, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan, perbaiki seluruh urusan atau keadaanku, dan janganlah Engkau mewakilkan aku kepada diriku sendiri dalam sekejap mata pun." (HR. Imam An-Nasai, Imam al-Bazzar dengan sanad yang Shahih juga Imam al-Hakim).

Doa di atas merupakan doa agar menghilangkan segala kesusahan, terutama masalah dalam hidup.

Doa tersebut juga mengisyaratkan pentingnya mengarahkan diri untuk menjadi peribadi yang lebih baik di keseharian.

5. Di samping doa- doa pagi hari di atas, Rasululullah SAW juga mengajarkan membaca tasbih dan zikir pagi dan petang.

Rasulullah bersabda, "Barang siapa mengucapkan di waktu pagi dan petang: “Subhanallah wa bihamdih“; seratus kali tidak ada seorangpun di hari kiamat yang datang membawa suatu kebaikan yang lebih baik darinya, kecuali orang yang mengucapkan hal yang sama atau lebih dari itu." (HR Muslim)

Sebagaimana hal ini juga disampaikan dalam firman Allah SWT, Al Quran Surat Al--Ahzab: 41-42.

Baca juga: Syarat dan Golongan Orang yang Berhak Menerima Zakat

Baca juga: Ramadhan 2023 Tinggal Beberapa Hari Lagi, Ingat Bacaat Niat Puasa dan Doa Berbuka

"Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang."

Keterangan surat lainnya dapat dilihat dalam QS. Al-Mu'min ayat 55 dan Qaaf ayat 39.

6. Membaca Al Ikhlash, Al-Falaq dan An-Nas (3 kali)

Bacaan ketiga ayat tersebut shahih sebagaimana diriwayatkan Abu Dawud 5082 dan Tirmidzi 3575, dan dihasankan Albani.

"Bacalah Surat Al Ikhlash, Al Falaq dan An Nas, di waktu pagi dan sore sebanyak 3 kali. Itu cukup bagimu untuk mencegah semua marabahaya."

7. Bacaan zikir pagi hari

أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ لِلَّهِ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ، لاَ إِلَـهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرُ. رَبِّ أَسْأَلُكَ خَيْرَ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا بَعْدَهُ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا فِيْ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا بَعْدَهُ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْكَسَلِ وَسُوْءِ الْكِبَرِ، رَبِّ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابٍ فِي النَّارِ وَعَذَابٍ فِي الْقَبْرِ

"Kami telah memasuki waktu pagi dan kerajaan hanya milik Allah, segala puji bagi Allah. Tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) kecuali Allah Yang Maha Esa, tiada sekutu bagiNya.

Bagi-Nya kerajaan dan bagiNya pujian. Dia-lah Yang Mahakuasa atas segala se-suatu.

Hai Tuhan, aku mohon kepada-Mu kebaikan di hari ini dan kebaikan sesudahnya.

Aku berlindung kepadaMu dari kejahatan hari ini dan kejahatan sesudahnya.

Wahai Tuhan, aku berlindung kepadaMu dari kemalasan dan kejelekan di hari tua. Wahai Tuhan! Aku berlindung kepadaMu dari siksaan di Neraka dan kubur."

Baca juga: Kumpulan Doa Islami Melembutkan Hati Anak dan Menurut Nasihat Orangtua

Baca juga: Doa Salat Duha Teks Arab, Latin dan Artinya serta Manfaat Amalan Sunah Ini

.

.

.

(TRIBUNBATAM.id/ Serambi)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved