TADARUS RAMADAN

Ceramah Ramadan, Empat Golongan yang Dirindukan Surga

Ini ceramah ramadan oleh Komisi Pendidikan MUI Kota Batam Ahmad Jamzuri Sa'ud, Spd dengan judul  Empat Golongan yang Dirindukan Surga.

TRIBUNBATAM
Komisi Pendidikan MUI Kota Batam Ahmad Jamzuri Sa'ud 

TRIBUNBATAM.id - Ini ceramah ramadan oleh Komisi Pendidikan MUI Kota Batam Ahmad Jamzuri Sa'ud, Spd dengan judul  Empat Golongan yang Dirindukan Surga.

Empat Golongan yang Dirindukan Surga

Allah SWT pada beberapa ayat Al-Qur'an menyatakan, balasan bagi orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah surga.

Namun Baginda Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa untuk mendapatkan surga dibutuhkan perjuangan yang tidak semudah membalikkan telapak tangan.

Dibutuhkan perjuangan dan pengorbanan karena jalan menuju surga dihiasi oleh hal-hal yang dibenci oleh hawa nafsu manusia.

Sedangkan jalan menuju neraka dihiasi segala hal yang menyenangkan, bahkan menggairahkan hawa nafsu umat manusia.

Allah SWT menciptakan surga dengan tangan-Nya sendiri. Dikutip dari buku bertajuk “Surga yang Allah Janjikan” oleh Ibnul Qayyim Al-Jauziyyah, Allah SWT telah memilih salah satu surga sebagai tempat-Nya yang diistimewakan. Letaknya berdekatan dengan singgasana Allah ('Arsy).

Dalam sebuah hadits Nabi Muhammad SAW yang berasal dari Anas ibn Malik, Rasulullah SAW bersabda: "Allah SWT membangun surga Firdaus dengantangan-Nya. Allah SWT membebaskannya dari semua orang musyrik dan semua peminum arak yang mabuk." (HR. Baihaqi).

Abdullah ibnu Umar berkata, "Allah SWT menciptakan empat hal dengan tangan-Nya, yakni singgasana ('Arsy), pena (qalam), surga dan Adam. Lantas Allah mengatakan kepada semua makhluk: “Jadilah!” Maka semua itu menjadi. (Lihat: Abu Syeikh dalam kitab Al-Uzhmah, 215).

Baginda Nabi Muhammad SAW mengatakan bahwa surga merindukan empat golongan manusia. Dari Ibnu Abbas RA dikatakan empat golongan manusia itu:

1. Orang yang gemar membaca Al-Quran.

Golongan ini adalah orang-orang yang lisannya senantiasa digunakan untuk membaca kalam Allah SWT, setiap waktu dan kesempatan, bahkan di saat lapang maupun sempit. Selain itu, orang yang rajin membaca Al-Quran, hatinya akan menjadi tenang sebagaimana firman Allah dalam QS. Ar-Rad ayat 28.
Al-Quran juga obat hati bagi manusia agar hidup bahagia di dunia dan akhirat. Sebagaimana firman-Nya dalam QS. Al Israayat 82: "Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian".

2. Orang yang menjaga lisan (ucapan).

Golongan kedua ini termasuk orang-orang yang beriman. Disebutkan dalam hadits Nabi SAW dari Abu Hurairahra: "Barang siapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir hendaklah dia berkata yang baik atau diam. Barang siapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir menghormati tetangganya. Dan barang siapa yang beriman kepada Allah dari hari akhir, maka hendaklah dia memuliakan tamunya". (HR. Bukhari dan Muslim).
Imam Ghazali dalam kitabnya “Ihya Ulumuddin” menjelaskan, ada 14 macam bahaya lidah, salah satunya adalah perkataan yang tidak bermanfaat yang dapat membuat hati kasar.

3. Orang yang memberi makan orang lapar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved