RAMADAN

Muslim Merugi Melewatkan 10 Hari Terakhir Ramadan, Lakukan 4 Amalan Utama Ini

Umat Islam akan memasuki 10 hari terakhir Ramadan dan Nabi Muhammad SAW akan melebihi kesungguhan beribadah di waktu selain 10 malam terakhir

ISTIMEWA
Ilustrasi - Umat Islam akan memasuki 10 hari terakhir Ramadan dan Nabi Muhammad SAW akan melebihi kesungguhan beribadah di waktu selain 10 malam terakhir 

TRIBUNBATAM.id - Umat Islam akan memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadan 2023.

Orang-orang saleh akan bersedih ditinggalkan bulan penuh suci dan penuh berkah ini.

Maka tak salah hendaknya melebihkan banyak amalan di 10 hari terakhir bulan Ramadan.

Dari Aisyah RA berkata, "Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh (beribadah) pada 10 hari terakhir (bulan Ramadan) melebihi kesungguhan beribadah di selain (malam) tersebut." (HR. Muslim)

Hadits ini menunjukkan keutamaan semangat beribadah di 10 hari terakhir Ramadan.

Hadis ini juga menceritakan sosok baginda Nabi Muhammad SAW yang sangat bersungguh-sungguh beribadah di 10 hari terakhir Ramadan melebihi kesungguhan beribadah di waktu selainnya.

Sepuluh hari terakhir Ramadan merupakan penutup bulan Ramadan yang penuh berkah.

Dilansir dari laman kemeng.go.id, setiap amalan manusia dinilai dari amalan penutupnya.

Di mana 10 malam terakhir adalah malam-malam yang paling dicintai oleh Rasulullah SAW.

Baca juga: Amalan Dahsyat Malam Lailatul Qadar, Bermanfaat Dunia Akhirat untuk Umat Islam

Baca juga: Amalan dan Keutamaan Malam Nuzulul Quran 17 Ramadan yang Jatuh pada Hari Ini

Di 10 malam terakhir Ramadan juga muncul kerinduan akan keindahan Lailatul Qadar yang keutamaan beribadahnya melebihi 1.000 bulan.

Nabi Muhammad SAW juga memberikan contoh kepada umatnya agar tidak terlena dalam kesibukan mempersiapkan kebutuhan hari raya sehingga melupakan keutamaan beribadah di 10 hari terakhir.

Mencontoh keteladanan Rasulullah SAW dalam memotivasi umatnya beribadah di 10 hari terkahir Ramadan, berikut beberapa amalan utama yang bisa dilakukan.

1. Memperpanjang Salat Malam

Pada 10 malam terakhir, Rasulullah SAW tidak tidur, lambung beliau dan para sahabat amat jauh dari tempat tidur.

Beliau menghidupkan malam-malam tersebut untuk beribadah, salat, zikir dan lain-lain hingga waktu fajar.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved