Pilu Korban Kebakaran di Lingga, Ahmadi Tak Sempat Selamatkan Barang Berharga

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Ahmadi (39), korban kebakaran di Lingga maish ingat betul rumah yang baru ia tempati empat tahun dilalap api, Kamis (1/6/2023).

Kebakaran di Lingga itu sebelumnya terjadi di rumah petani penoreh karet yang berlokasi di Desa Bukit Belah, Kecamatan Singkep Barat.

Pria yang kerap disapa Madi ini mengungkapkan, bahwa ia hanya bisa menyelamatkan tas yang berisikan pakaian dalam kebakaran di Lingga itu.

Sementara, barang-barang lain seperti perabotan, barang elektronik, hingga pakaian yang tersisa hangus saat itu.

Madi harus berjuang kembali mengumpulkan uang, untuk membangun kembali rumahnya berbahan kayu dan beratap daun yang hangus dalam kebakaran di Lingga.

Baca juga: Kebakaran di Lingga Hanguskan Warung Dua Lantai Desa Limbung

"Kalau untuk kerugian semuanya bisa mencapai Rp 10 juta lah," kata Madi saat diwawancarai TribunBatam.id.

Ia mengaku sedang tidur siang saat kebakaran di Lingga itu terjadi.

Bapak dua anak ini mulanya dikagetkan dengan sambaran api yang keluar dari aliran listrik rumahnya.

Saat itu, istrinya membangunkan Ahmadi, karena melihat percikan api dengan suara letupan kecil.

Madi pun tak bisa menyelamatkan dokumen-dokumen penting, yang berada di dalam lemarinya.

"Surat-surat seperti kartu keluarga, akte kelahiran, surat nikah juga hangus. Harus mengurus ulang lagi," ujarnya.

Di sisi lain, Madi juga bersyukur, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran di Lingga itu.

Baca juga: Kebakaran di Lingga Hanguskan Satu Rumah Warga Desa Pekaka, Tak Ada Korban Jiwa

Ia menceritakan, pemadaman api ia lakukan bersama warga setempat yang lain.

"Damkar sampai api sudah mati, karena letak damkar jauh di Dabo, jadi sampai lebih lama," terang Madi.

Dia berharap, rumahnya bisa dibangun kembali secara perlahan, dengan uang yang ia dapatkan dari pekerjaannya.

Sebelumnya, Bupati Lingga diwakili oleh Asisten Ekonomi Pembangunan, Zainal Abidin juga menyerahkan bantuan Pemkab Lingga kepada Ahmadi.

Bantuan berikutnya akan dilakukan renovasi rumah oleh Pemkab Lingga.(TribunBatam.id/Febriyuanda)