DISKOMINFO KEPRI

Gubernur Kepri Ungkap Realisasi PAD Akhir Triwulan ll 2023 Masuk Batas Zona Merah

Gubernur Kepri mengungkap kondisi realisasi PAD akhir triwulan II Tahun 2023 yang masuk batas zona merah.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Endra Kaputra
Gubernur Kepuluan Riau (Kepri), Ansar Ahmad mengungkap kondisi realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Triwulan II Tahun 2023, Rabu (14/6/2023). 

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepuluan Riau (Kepri), Ansar Ahmad mengungkap realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) akhir Triwiluan ll 2023 masuk batas zona merah.

Hal itu disampaikan usai menghadiri kegiatan pencanangan nasional secara virtual dan program Pelayanan KB Sejuta Akseptor di seluruh Indonesia di Puskesmas Batu 10, Tanjungpinang, Rabu (14/06/2023).

Ansar Ahmad pun mengingatkan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Provinsi untuk kembali menggenjot PAD.

“Memang kami lihat, PAD kita sedikit menurun. masuk ke batas zona merah. Kami segera rapat dengan Bapenda, membahas dan mencari strategi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan PAD itu,” sebutnya.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga mengutarakan, akhir triwulan II tahun 2023, serapan belanja APBD Provinsi Kepri tercatat baru mencapai 27 persen.

Baca juga: Gubernur Kepri Luncurkan Program Nasional Pelayanan KB Sejuta Akseptor

Walaupun angka itu memang tergolong kecil, lanjut Ansar, namun masih dalam batas normal.

“Kan kegiatan sampai saat ini terus berjalan. kalau ini kita berada di zona hijau,” katanya.

Angka serapan belanja APBD itu juga dinilai hampir sama seperti pada triwulan II tahun sebelumnya.

“Pada bulan Juli dan Agustus, kalau uang muka untuk proyek besar telah dibayarkan, angkanya langsung cepat naik,” sebutnya kembali.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved