Mauricio Pochettino Mulai Latih Chelsea: Kami Harus Berpikir Menang Sejak Hari Pertama

LONDON, TRIBUNBATAM.id - Skuad Chelsea sudah kembali ke klub dan menjalani latihan bersama sejak pekan pertama Juli 2023.

Manajer baru Chelsea Mauricio Pochettino juga sudah diperkenalkan secara resmi dan mulai berlatih dengan pemain Chelsea.

Dalam wawancara pertamanya sebagai Manajer Chelsea Mauricio Pochettino mengatakan klub harus bergerak cepat karena tidak ada kesabaran dalam sepakbola.

Selama 12 bulan pertama kepemilikan Chelsea oleh konsorsium ibu kota Clearlake Todd Boehly, Chelsea mengakhiri musim di Liga Inggris di posisi terendah dalam 29 tahun terakhir.

Chelsea juga mencetak lebih sedikit gol liga daripada musim mana pun sejak tahun 1924.

Mantan bos Tottenham Hotspurs itu sudah diumumkan sebagai pelatih baru Chelsea lebih dari sebulan sebelumnya.

Baca juga: Transfer Juventus, Allegri Disarankan Rekrut Lukaku, Lepas Dusan Vlahovic ke Chelsea?

Namun, secara resmi Mauricio Pochettino mulai bekerja di Cobham adalah Senin (3/7/2023).

Mauricio Pochettino akan menghadapi tugas yang berat setelah musim lalu yang membuat dua manajer diberhentikan dan lebih dari £600 juta dihabiskan untuk merakit skuad yang tidak seimbang.

Pekerjaan telah dimulai untuk melangsingkan staf pemain dan mengecilkan tagihan gaji dengan Mason Mount dan N'Golo Kante, adalah di antara sembilan pemain tim utama yang pergi sejak jendela transfer dibuka kembali.

Mauricio Pochettino menjanjikan lebih banyak pergerakan di pasar transfer dan mengatakan dia akan mengambil peran lebih banyak dalam perekrutan sekarang setelah dia secara resmi mulai bekerja.

Meskipun direktur olahraga bersama Paul Winstanley dan Lawrence Stewart akan terus memimpin proses tersebut.

Chelsea akan memulai kompetitif di bawah manajer baru melawan Liverpool di Stamford Bridge pada 13 Agustus 2023,

Baca juga: Manajer Chelsea Mauricio Pochettino: Saya Ingin Bawa Kebahagiaan, Sejarah Chelsea Adalah Menang

Pelatih asal Argentina itu mengatakan dia dan para pemainnya seharusnya tidak berharap diberikan masa transisi untuk pulih dari kampanye terakhir mereka.

“Setiap musim, tidak hanya para pemain tetapi juga staf dan orang-orang serta para penggemar memiliki kapasitas untuk bergerak cepat,” kata Pochettino.

“Dalam sepak bola, Anda harus bergerak cepat. Jika tidak, Anda mati."