Demo Warga Rempang di BP Batam, Pakaian Serba Hitam, Pakai Ikat Kepala Kuning

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Tepat pukul 08.30 WIB sebagian warga Rempang tiba di depan Kantor BP Batam, Rabu (23/8/2023).

Diiringi dengan teriakan-teriakan massa, mereka menggunakan beberapa truk, pick up, mobil dan motor.

Kendati panas, mereka tetap semangat melakukan unjuk rasa.

Demi menyuarakan aspirasi untuk menolak penggusuran di Rempang, Kota Batam, Kepri.

Warga Rempang tampak menggunakan kostum hitam-hitam.

Ada juga sejumlah massa yang menggunakan ikat kepala warna kuning.

Baca juga: Sebelum Demo di BP Batam, Massa Rempang Galang Kumpul di Temenggung Abdul Jamal

"Turun kau Rudi, turun! Kami masih sebagian ini. Semalam kau datang ke Rempang, sekarang kami yang datang ke BP Batam," teriak seorang warga sembari mengepalkan tangan kanannya, Jali tanpa menggunakan pengeras suara.

Pantauan TribunBatam.id mereka membawa sejumlah atribut.

Di antaranya bendera merah putih, spanduk-spanduk yang bertemakan menolak penggusuran.

"Kami orang Melayu bukan tak tahu hukum. Kami tak mau kalah," katanya.

Sembari menunggu massa lainnya, mereka duduk di pedesterian depan Kantor BP Batam.

Tak hanya laki-laki, kaum emak-emak juga ikut.

Baca juga: Gubernur Kepri Soal Rempang Galang, Sebut Juru Bicara di BP Batam

Kantor BP Batam tampak dijaga ketat oleh Ditpam BP Batam dan Polisi. Pagar berwarna putih juga ditutup rapat.

Saat berita ini ditulis aksi unjuk rasa masih berlangsung.(TRIBUNBATAM.id/Roma Uly Sianturi)