PERNIKAHAN ANAK ANGGOTA DPRD KEPRI

Kadishub Batam Soal Rencana Pernikahan Anak Anggota DPRD Kepri Tutup Jalan

Kadishub Batam bereaksi terkait rencana pernikahan anak anggota DPRD Kepri yang viral karena disebut menutup jalan raya.

TribunBatam.id/Bereslumbantobing
Mobil Satlantas Polresta Barelang parkir di lokasi tenda pernikahan anak anggota DPRD Kepri, Kamis (31/8/2023). 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Pengguna jalan di Patam Lestari mengeluhkan adanya tenda pernikahan yang diduga milik anak anggota DPRD Kepri, Irwansyah.

Tenda tersebut berdiri di sebagian jalan utama di lokasi dan mengganggu arus lalu lintas.

Kadishub Batam Salim yang dihubungi Tribunbatam.id mengatakan, pihaknya memang sempat turun ke lokasi untuk mengecek kondisi jalan.

Ia mengaku turun bersama polisi dari Satlantas Barelang.

"Namun posisi kami hanya sebagai pendamping saja. Untuk penindakan, itu kewenangan pihak Satlantas. Jadi kalau mau informasi lebih lanjut, bisa konfirmasi ke mereka," kata Salim.

Salim menjelaskan, izin untuk penggunaan jalan umum untuk kepentingan khusus.

Seperti untuk pernikahan, harus melalui proses permohonan ke pihak Satlantas.

"Kalau mengenai izin seperti itu, biasanya ke pihak lantas. Kami dari Dishub hanya membantu mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan," ucap Salim.

Anggota DPRD Kepri, Irwansyah sebelumnya sedang disorot warga Batam, khususnya yang tinggal di Tiban I, Kecamatan Sekupang.

Tepatnya setelah rencana pernikahan anak anggota DPRD Kepri dari PPP itu.

Jalan Tiban I, Sekupang, Batam berkemungkinan akan ditutup sebagian terkait rencana pernikahan anak anggota DPRD Kepri ini.

Dua jalur jalan di depan Masjid Al Muhajirin Tiban Indah tampak sudah dipasangi tenda besar.

Tenda tersebut melebar sampai ke jalan dari arah panggung pelaminan yang berdiri di halaman rumah Sekretaris DPW PPP Provinsi Kepri tersebut.

Menurut informasi, hajatan akan digelar pada hari Sabtu.

Saat ini, tampak belum ada tanda-tanda penutupan atau pengalihan jalan.

Sejumlah kendaraan masih bisa lewat dengan leluasa melintasi tenda besar di jalan kawasan Patam Lestari, Sekupang, Batam itu.

Kemungkinan penutupan jalan untuk pernikahan anggota DPRD Kepri itu mengundang reaksi dari warga sekitar.

Ilham, seorang warga Tiban Indah, mengungkapkan, tenda hajatan sudah tampak berdiri sekitar dua hari lalu.

Mulanya tenda itu hanya berdiri di jalur jalan yang mengarah ke Ciptaland.

"Kemudian saya lewat lagi, ternyata tenda itu juga didirikan di jalur jalan yang mengarah dari Ciptaland ke lampu merah. Wah, jalan ini kayaknya ditutup seluruhnya," ujar Ilham, Kamis (31/8/2023).

Melihat itu, warga pun mengeluhkan kemungkinan terjadinya kemacetan di sepanjang Jalan Tiban I itu.

Padahal, selama ini jalan yang melintasi beberapa perumahan itu sudah menjadi jalan yang ramai.

Terutama tiap sore hari, jalan tersebut kerap macet di sekitar belokan menuju iCity Tiban.

"Belum nanti kalau benar-benar ditutup, pasti bakal macet, dan orang-orang harus mutar lewat Tiban 3 yang jauh sekali," ujar Ilham.

Warga Siriaon Regency, Okta juga menganggap penutupan jalan untuk hajatan pribadi dapat mengusik kepentingan umum.

Ia menilai, seharusnya pihak yang menggelar acara harus memperhatikan kepentingan warga sekitar juga.

"Harusnya kalau sekelas anggota dewan ya bisa nikah di gedung lah. Kalau di rumah pun jangan sampai mengusik kepentingan warga. Masih mending kalau cuma satu jalur yang ditutup. Ini dua-duanya, kayak mana kami mau lewat," protes Okta.(TribunBatam.id/Aminuddin)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved