Cerita Risyanto Kembangkan Usaha Kue Tradisional di Batam hingga Punya Lima Toko

Risyanto tadinya seorang karyawan di Batam. Ia banting setir jualan kue tradisional, kini usahanya makin berkembang. Simak ceritanya di sini

Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/Mahmud Prakoso
Redaktur Tribun Batam.id, Dewi Haryati saat berbincang bersama Owner Toteles Bake House, Risyanto di program Tribun Batam Podcast Edisi Bincang Ekbis, Selasa 24 Oktober 2023 di Studio Tribun Batam 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kue tradisional tetap punya penikmat di tengah gempuran kue kekinian.

Harganya yang terjangkau, ditambah rasanya yang tak membosankan, membuat kue ini tetap jadi pilihan.

Siapa sangka, selain bisa mendatangkan omzet yang lumayan, dari usaha kue tradisional ini juga bisa berbuah prestasi, yang membuat kue ini semakin banyak diminati.

Contohnya Toteles Bake House yang meraih banyak penghargaan dari usaha kue ini.

Untuk lebih mengetahui peluang usaha kue tradisional ini, berikut wawancara eksklusif Tribun Batam (TB) dengan Owner Toteles Bake House, Risyanto (R) lewat Tribun Batam Podcast Edisi Bincang Ekbis, Selasa 24 Oktober 2023.

Berikut kutipannya :

TB : Bisa diceritakan awal membuka usaha kuliner ini?

R : Awalnya saya merupakan karyawan di salah satu perusahaan di Mukakuning. Setelah habis kontrak saya bingung mau kerja apa. Kebetulan saya hobi makan kulineran, sehingga saya mencoba untuk buka usaha kue ini sejak tahun 2015 lalu.

Baca juga: Bisnis Kue Tradisional di Batam di Tengah Gempuran Kue Kekinian

TB : Apa usaha kuliner awal bang?

R : Saya memulai usaha pertama yakni menjual donat kentang. Pertama kali saya jualan gunakan gerobak di pinggir jalan. Termasuk proses pembuatan kue juga sendiri. Itu semuanya saya lakukan dengan modal nekat saja.

TB : Waktu awal merintis usaha, berapa donat yang diproduksi saat itu?

R : Pada waktu pertama kali saya jualan, alhamdulillah pembelinya dari teman-teman saya sendiri. Saya punya banyak teman karena dulu sebelum buka usaha terlebih dahulu saya bergabung dengan sejumlah komunitas di Batam. Waktu pertama jualan donat kentang per hari penghasilan saya mencapai Rp 500 ribu.

TB : Berapa modal awal dan lokasi jualan pertama dimana?

R : Modal awal saya hanya mampu waktu itu Rp 1.900.000. Uang itu saya dapatkan dari hasil menjual laptop saya, dan lokasi pertama saya jualan yakni di Batam Center.

TB : Bagaimana saat itu, apakah sudah ada pesaingnya atau belum?

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved