GUNUNG MARAPI MELETUS
Kapolda Sumbar Benarkan 2 Polisi Jadi Korban Erupsi Gunung Marapi
Dua polisi anggota Piolda Sumbar jadi korban erupsi Gunung Marapi yang terjadi, Minggu (3/12) sore.
Menurutnya, sebanyak 23 orang meninggal dunia, di mana tiga di antaranya belum dapat evakuasi dari atas gunung hingga Selasa kemarin.
"Dari sebanyak 23 orang ini, sudah berhasil dievakuasi sebanyak 20 orang," katanya.
Ia menyebut, jika tiga orang korban lainnya sudah berhasil ditemukan, maka sudah lengkap sebanyak 75 orang.
Pihaknya masih menunggu apakah masih ada pihak keluarga yang masih kehilangan anggota keluarganya.
"Sedangkan korban yang sudah dibawa ke RSUD dr Achmad Mochtar Bukittinggi belum semuanya terdeteksi," katanya.
"Bisa saja nanti ada identitasnya mr X. Oleh karena itu petugas yang ada di Pos DVI (Disaster Victim Identification) Polda Sumbar untuk mendeteksinya," katanya.
Polda Sumbar selanjutnya akan menyinkronkan data laporan yang ada. Hal itu dikarenakan data laporan awal ada 75 pendaki yang resmi.
Baca juga: Dua Jenazah Pendaki Korban Erupsi Gunung Marapi tiba di RSAM Bukittinggi
"Kita hanya mempunyai prediksi kemungkinan datanya lebih dari itu. Karena kami sedang menyinkronkan antara pelapor yang malam ini ada 30 orang tua," ujarnya.
Polda Sumbar akan memeriksa ulang apakah ada duplikasi data atau memang hanya 75 orang korban yang terdata.
Pihaknya akan memastikan data ini untuk mencari tahu apakah ada pendaki yang mencuri-curi untuk dapat naik ke Gunung Marapi.
PROSES Evakuasi Makan Waktu
Petugas melakukan evakuasi korban erupsi Gunung Marapi lebih lama dari waktu yang ditargetkan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik, menjelaskan, untuk medan dalam proses evakuasi sangat berat dan membuat petugas kesulitan.
Selain itu, jalan yang terjal dan licin akibat hujan membuat petugas gabungan membutuhkan waktu sedikit lebih lama untuk membawa korban ke Posko Marapi via Jalur Batu Palano.
Baca juga: 18 Orang Korban Erupsi Gunung Marapi Sumbar Berhasil Dievakuasi Oleh Tim Gabungan
Hal itu dikarenakan untuk kendaraan mobil ambulans disiagakan di Posko Marapi Via Batu Palano.
Gunung Marapi Sumbar Erupsi Sabtu Jelang Siang, Suara Dentuman Kejutan Warga: Bunyinya Cukup Kuat |
![]() |
---|
Gunung Marapi Erupsi, BMKG Rekomendasikan Bandara Minangkabau Ditutup |
![]() |
---|
Korban Erupsi Gunung Marapi Zhafirah Meninggal Dunia, Sempat Viral di Medsos |
![]() |
---|
Korban Erupsi Gunung Marapi Siska Afrina Tewas 10 Hari Menjelang Wisuda |
![]() |
---|
Cerita Irvanda Berjuang Untuk Selamat Dari Maut Saat Erupsi Gunung Marapi Sumbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.