Musim Durian di Lingga Tiba Buat Pemilik Kebun Bermalam di Pondok Demi Dapat Cuan

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Wilayah Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kini masuk musim buah durian.

Banyak penyuka durian mencari dan menyantap durian segar yang dibeli di pasar. Tak sedikit di antaranya langsung datang ke kebun pemilik durian.

Kondisi ini pun dimanfaatkan pemilik kebun durian untuk mendulang pundi-pundi rupiah.

Dari pantauan TribunBatam.id, beberapa titik lahan kebun durian sudah dibersihkan pemilik untuk berjaga-jaga ataupun bermalam menunggu durian jatuh.

Durian-durian yang jatuh itu pun dijual kepada warga yang singgah.

Salah satunya kebun milik Tijah di Desa Panggak, Kecamatan Singkep Barat.

Ia rela tinggal bermalam di sebuah gubuk itu selama beberapa pekan, demi menunggu durian yang gugur, agar bisa ia jual.

Baca juga: Antusias Masyarakat Karimun, Dalam Pesta Durian GTRA Summit

Tanpa listrik berada di tengah hutan, hal ini menjadi biasa bagi pemilik kebun, termasuk Tijah.

Malamnya, hanya bermodalkan pelita atau penerangan dari sumbu minyak tanah.

Tak sendiri, biasanya ia juga ditemani sanak saudaranya untuk berganti barjaga di pondok ini.

Di tahun ini, menurutnya dan sebagian pemilik kebun, durian yang tumbuh di pohon cukup banyak dan bisa menjadi keuntungan bagi pemilik kebun.

"Kadang ada orang datang langsung ke pondok untuk membeli langsung," ucap wanita lanjut usia ini kepada TribunBatam.id, Selasa (26/12/2023).

Harga duriannya pun beragam, tergantung besar atau kecilnya buah tersebut.

"Biasanya durian banyak gugur di waktu subuh atau malam," ujarnya.

Di kawasan itu tak hanya kebun miliknya.