PILPRES 2024

Prabowo dan Ganjar Kompak Sebut Palestina saat Debat Capres

Konflik Palestina vs Israel sempat disinggung dalam debat capres, Minggu (7/1/2023). Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto sempat menyebut soal Palestin

IST
DEBAT CAPRES - Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto saat debat capres, Minggu (0701/2024) 

TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Konflik Palestina vs Israel sempat disinggung dalam debat capres, Minggu (7/1/2023). Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto sempat menyebut soal Palestina.

Ganjar Pranowo menegaskan bahwa dirinya akan terus mendukung kemerdekaan Palestina jika nanti terpilih menjadi presiden pada 2024.

Itu disampaikan Ganjar sebagai visi misinya dalam debat capres kedua yang bertemakan salah satunya pertahanan dan keamanan, Minggu (7/1/2024).

"Indonesia selalu setia pada kesepakatan yang diambil, dekolonisasi yang dilakukan mendorong meyakinkan kita semua untuk membebaskan seluruh bangsa tanpa mengintervensi satu dengan yang lain," kata Ganjar.

"Dan inilah komitmen kita pada kemerdekaan Palestina yang kita dukung terus menerus," kata dia.

Ganjar menekankan, dukungan itu bakal dilakukannya melalui diplomasi politik luar negeri. Adapun diplomasi itu akan disesuaikan dengan situasi atau konteks terkini. Dia menegaskan bahwa Indonesia tidak pernah lupa pada kesetiaan untuk membebaskan bangsa-bangsa dari penjajahan.

"Kenapa itu jadi penting? Karena kita musti betul betul bisa melakukan redefinisi terhadap politik luar negeri yang bebas aktif, yang disesuaikan dengan kondisi kekinian," ujar dia.

Ganjar juga mengatakan, kepentingan nasional harus tetap nomor satu.

Baca juga: Ganjar -Mahfud Bergaya ala Film Top Gun saat Debat Capres

Kondisi ekonomi nasional juga perlu menjadi fokus, misalnya tentang kebutuhan rakyat akan lapangan pekerjaan.

"Rakyat butuh bekerja. Rakyat butuh lapangan kerja lebih banyak dan investasi harus lebih banyak, maka kita musti memperkuat infrastruktur diplomasi kita, duta besar, para diplomat dan tentu saja, inilah yang musti kita berikan penugasan penugasan untuk membereskan persoalan-persoalan kepentingan ekonomi nasional dalam konteks kekinian," kata dia.

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan, tanpa kekuatan militer, maka sebuah bangsa bisa bernasib sama seperti Palestina yang sedang dijajah di Jalur Gaza saat ini oleh Israel. Hal tersebut Prabowo sampaikan dalam debat capres kedua di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).

"Tanpa kekuatan militer, sejarah peradaban manusia mengajarkan bahwa bangsa itu akan dilindas seperti di Gaza seperti saat ini," ujar Prabowo.

Prabowo menjelaskan, dalam berbagai ilmu pengetahuan, yang paling mendasar tentang kekuatan nasional adalah kekuatan militernya.

Dia menegaskan sebuah negara harus memiliki kekuatan militer yang kuat. "Akan diambil kekayaannya, akan diusir dari tanah airnya. Tidak bisa tidak. Kita harus kuat. Kita harus kuat," imbuhnya.(*)

Baca berita Tribun Batam lainnya di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved