LIGA INDONESIA

Mario Gomes Dipecat, Witan Sulaeman Sebut Laga Bhayangkara vs Madura United Seperti Laga Final

Bhayangkara FC pecat pelatih Mario Gomes, Witan Sulaeman sebut pertandingan Bhayangkara vs Madura United seperti laga final bagi timnya

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
instagram.com/bhayangkarafc
Bhayangkara FC vs Madura United, Jumat (1/3/2024) malam pukul 19.00 WIB 

JAKARTA, TRIBUNBATAM.id - Bhayangkara Presisi Indonesia FC mengakhiri kerjasama dengan pelatih Mario Gomez sehari jelang pertandingan pekan 27 BRI Liga 1 2023-2024.

Sementara Bhayangkara PIFC akan menjamu Madura United di pekan 27 Liga 1 2023-2024 pada Jumat (1/3/2024) malam ini.

Pemecatan Mario Gomez dilakukan karena Bhayangkara PIFC tak kunjung membaik dalam 9 pertandingan terakhir.'

Selama dilatih Mario Gomez, Bhayangkara hanya meraih satu kali kemenangan, 5 kali imbang dan tiga kali kalah.

Dua laga terakhir, Bhayangkara bahkan selalu dengan kebobolan empat gol, masing 1-4 vs PSS Sleman, dan 0-4 vs Borneo FC.

Baca juga: Jadwal BRI Liga 1 2023-2024 Pekan 27, Persija vs Dewa United, RANS vs Persib Bandung

Posisi pelatih kini diambil alih pelatih sementara Emral Abus.

Pelatih sementara Bhayangkara Presisi Indonesia FC itu menjanjikan timnya akan tampil denganĀ  performa terbaiknya saat menjamu Madura United FC di Stadion PTIK Jakarta Selatan.

Pertandingan Bhayangkara vs Madura United di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, berlangsung Jumat (1/3/2024) malam mulai pukul 19.00 WIB.

Bhayangkara membutuhkan kemenangan untuk mempertahankan posisi mereka di BRI Liga 1 2023-2024.

Bhayangkara kini masih terpuruk di dasar klasemen Liga 1 2023-2024 dengan nilai 15 poin.

Baca juga: Persib Bandung Kembali ke Jalur Kemenangan, Bojan Hodak: Kami Bermain Bagus

Bhayangkara terpaut 13 poin dengan Persita Tangerang di posisi aman terakhir di Liga 1 2023-2024.

Dengan 7 laga tersisa, potensi Bhayangkara meraih poin maksimal adalah 36 poin, jika memenangi semua pertandingan tersisa.

Bayangkara juga harus berharap pesaing terdekatnya tidak meraih poin sebanyak mereka di periode yang sama, 7 laga terakhir.

Sebagai pelatih pelatih interim, Emral Abus berkomitmen untuk mengangkat performa timnya.

"Dua pertandingan terakhir kami kebobolan delapan gol, dengan skor 1-4 dan 0-4. Ini tentu merupakan situasi yang sulit, tetapi kami tetap optimistis."

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved