PILWAKO BATAM 2024
Amsakar Achmad Irwansyah Sepakat Maju Pilwako 2024, Ini Jargon Mereka Untuk Batam
Pasangan tersebut menyebutkan namanya sebagai Amir, yang berarti Amsakar Achmad Irwansyah. Bahkan keduanya juga sudah melakukan silahturahmi
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) telah usai. Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) satu pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batam periode 2024-2029 sudah mulai mencuat ke publik.
Pasangan tersebut menyebutkan namanya sebagai Amir, yang berarti Amsakar Achmad Irwansyah. Bahkan keduanya juga sudah melakukan silahturahmi dengan warga Batam di kediaman Irwansyah sendiri di Jalan Tiban I Kecamatan Sekupang, Kota Batam, Provinsi Kepri. Tim relawan mendorong keduanya akan maju melalui jalur independen.
Seperti diketahui Amsakar Achmad merupakan wakil Wali Kota Batam saat ini dan sudah dua periode menjadi Wakil WaliKota Batam. Sementara Irwansyah merupakan Anggota DPRD Kota Batam 2 Periode (2004 - 2009 dan 2009-2014). Dan ditingkat Provinsi 2 periode (2014-2019 dan 2019-2024).
Diberbagai kesempatan, Amsakar Achmad juga menyampaikan bahwa dirinya tidak akan mundur lagi sebagai Calon Wali Kota Batam periode 2024-2029. Ditambah dengan hampir separuh usianya atau sudah 26 tahun telah berkecimpung di Pemerintah Kota Batam. Demikian pula Irwansyah yang sudah 20 tahun jadi anggota DPRD.
Baca juga: Komisi I DPRD Kepri Tinjau Kesiapan Pelaksanaan PPPK dan CASN 2024
Baca juga: Prediksi Manchester City vs Man United, Setan Merah Tanpa Kekuatan Penuh
"Tadi malam kita bikin acara silahturahmi sama relawan saya. Pak amsakar datang. Kita langsung deklarasikan kita maju berpasangan. Kita mau nunggu apalagi," kata Irwansyah kepada Tribunbatam.id, Sabtu (2/3/2024).
Diakuinya alasan merapat kepada Amsakar, pertama, secara pribadi Irwansyah sudah mengenal Amsakar sudah cukup lama. Bahkan sudah berkolaborasi untuk membangun dan membesarkan Kota Batam.
"Waktu saya masih duduk di DPRD Batam beliau (Amsakar) mitra saya. Saya ketua Pansus Perda HJB, dari Pemko pak Amsakar, di kepala kabag pemerintahan. Kami sepakat itulah hari jadi ke Kota Batam. Beliau juga jadi Disperindag sama dengan saya," katanyam
Kedua, lanjut dia dari sisi pengalaman. Menurutnya sosok Amsakar adalah birokrat. Sudah pengalaman juga sebagai Wakil Wali Kota Batam selama 2 periode.
"Menjadi pemimpin Batam tak bisa dikarbit jadi harus berkemampuan. Batam ini bersifar heterogen. Dari sisi profesional sudah masuk," katanya.
Lantas kenapa jalur Independen? Irwansyah menuturkan maju sebagai Calon Kepala Daerah ada 2 opsi. Yakni melalui artai dan melalui perseorangan atau independen.
"Saat ini kita bergerak independen. Tapi tak menutup pintu juga dari dukungan partai. Partai lagi sibuk Pileg dan Pilpres. Kalau Partai ada waktunya. Kita bergerak, promosi dan sosialisasi," kata Irwansyah.
Dikutip dari Facebook pribadinya Amsakar Achmad, ia juga menuliskan postingan "Cerita sudah tamat, pengharapan tak lagi diperlukan karena perjalanan hampir finish, saatnya menentukan jalan hidup sendiri!!! Bismillah yaa Allah, aku siap melangkah #bersamakitabisa.
Sebelumnya diberitakan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden telah usai. Selanjutnya dinamika Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Batam tahun 2024 semakin bergulir.
Terbaru, simpul-simpul relawan Amsakar Achmad mendorong Wakil Wali Kota Batam dua periode ini maju sebagai calon Wali Kota jalur independen.
Salah satunya datang dari salah satu tokoh Burhanuddin Nur. Menurutnya, maju dari jalur independen merupakan salah satu bentuk usulan yang muncul dari aspirasi masyarakat yang menginginkan Amsakar menjadi Walikota Batam.
"Sekarang sedang kami seriusi dengan membentuk tim kerja untuk merangkum dukungan dari masyarakat," tutur Burhan, Kamis (29/2/2023) malam saat berada di Kawasan Batam Center.
Diakuinya Amsakar adalah aset kota Batam, dukungan masyarakat untuk beliau meneruskan kepemimpinan Pemerintah Daerah Kota Batam begitu besar. Hal ini dibuktikan dengan berbagai survey yang telah dilakukan.
"Posisi (survey) beliau selalu berada di yang teratas," katanya.
Secara pribadi, ia mengaku sudah mengenal Amsakar. Ia berpendapat, Amsakar adalah birokrat yang merakyat, humble dan hampir tak berjarak dengan masyarakat.
Sudah mahsyur, kata dia, orang melihat Amsakar dijumpai berbaur dengan masyarakat di berbagai tempat. Pemimpin seperti ini, kata dia, cocok untuk menjadikan Kota Batam menjadi bandar madani yang maju dan humanis.
"Kami sepakat, dan sekarang kami siap bekerja bersama dengan teman-teman relawan dan masyarakat untuk mewujudkan suara masyarakat yang menginginkan beliau maju dari jalur independen," kata dia.
Sebelumnya , dukungan ini menggema saat relawan berkumpul di Rumah Amsakar Mendengar, Selasa (27/2/2024) lalu.
"Kami mendukung Bang Amsakar maju sebagai calon walikota Batam jalur independen," seru para pendukung kompak.
Relawan mengaku akan solid memenangkan Amsakar pada Pilwako Batam 2024. Hingga berita ini ditulis, isu tersebut terus bergulir dan menjadi perbincangan, tak terkecuali di media sosial.
Dikesempatan tersebut, relawan juga memaparkan korelasi antara pengalaman Amsakar dan semangat perubahan jalur independen.
Gayung bersambut, Amsakar sangat diterima oleh masyarakat untuk meneruskan estafet kepemimpinan di Batam. Hal ini, sebut para relawan, terlihat dari antusiasnya masyarakat dan dekatnya Amsakar dengan masyarakat.
Pada kontestasi Pilwako Kota Batam ini, Amsakar memang kerap menegaskan tekadnya untuk maju sudah bulat.
"Saya belajar banyak tentang dinamika dan kebutuhan masyarakat Batam dan tantangan yang dihadapi. Bersama relawan dan dukungan kolektif masyarakat, kami memiliki visi menciptakan perubahan yang positif dan berkelanjutan," kata Amsakar saat dikonfirmasi.
Ia mengaku bangga atas soliditas yang ditunjukkan para relawan. Menurutnya, antusias para relawan yang siap berjuang merupakan modal yang besar dirinya untuk tetap maju.
Namun, kata dia, sebagai orang partai tentu saja maju melalui jalur partai politik adalah prioritas yang utama. Amsakar mengganggap gagasan independen adalah opsi yang hadir dari akar rumput dan merupakan dinamika yang harus dihargai. (TRIBUNBATAM.id / Roma Uly Sianturi)
Baca berita lainnya di Google News
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.