Bukan Cuma Francesco Acerbi, Pemain Inter Milan Lainnya Juga Bisa Kena Sanksi atas Aksi Rasisme

TRIBUNBATAM.id - Kasus dugaan aksi rasime yang dilakukan bek Inter Milan, Francesco Acerbi pada pemain Napoli, Juan Jesus tampaknya masih belum usai.

Bahkan, dugaan aksi rasisme bisa membua pemain Inter Milain lainnya terkena sanksi.

Pengacara Napoli, Mattia Grassani memperingatkan bahwa tidak hanya Francesco Acerbi yang beresiko terkena hukuman atas dugaan aksi rasisme ke Juan Jesus.

Di mana Grassani menjelaskan pemain Inter Milan bisa terkeret terkena sanksi atas dugaan ke Francesco Acerbi.

Baca juga: Luciano Spalletti Coret Bek Inter Milan dari Timnas Italia atas Dugaan Rasisme

Saat ini pengawas dari federasi sepakbola Italia (FIGC) sudah diminta untuk melakukan investigasi lebih lanjut terkait kasus ini.

Hingga nanti baru bisa diambil keputusan hukuman dan sanksi apa yang harus diberikan kepada Francesco Acerbi jika terbukti melakukan aksi rasisme.

Grassani menambahkan saat ini sudah ada perkiraan berapa denda dan hukuman apa yang bisa diterima oleh Francesco Acerbi.

Tidak hanya itu, pemain Inter Milan juga bisa terseret jika terbukti membiarkan Acerbi melakukan aksi rasisme tersebut.

"FIGC, berdasarkan nasihat dari CONI, menyatakan menentang segala bentuk diskriminasi di lapangan itu mutlak," ujarnya.

"Jadi jika ada aksi rasisme yang terbukti, Acerbi akan kena sanksi 10 laga dan denda antara 10 ribu hingga 20 ribu euro (Rp 170 miliar-120 miliar)," jelasnya.

"Sanksi lain juga bisa dikenakan ke rekan setimnya, jika mereka melihat dan tidak bertindak apa-apa atas kejadian tersebut," ucap Grassani dikutip dari football-italia, Selasa (19/3/2024).

Dugaan aksi rasisme Francesco Acerbi pada Juan Jesus terjadi ketika Inter Milan menjamu Napoli pada Senin (18/3/2024).

Pada laga tersebut Juan Jesus melaporkan ke wasit jika ada kata yang tidak pantas diucapkan oleh Francesco Acerbi kepada dirinya.

Francesco Acerbi sendiri sebenarnya sudah meminta maaf saat itu juga atas apa yang ia lakukan ke Juan Jesus.

Selain itu, Francesco Acerbi membuat pernyataan bahwa tidak ada aksi rasisme yang ia lakukan sama sekali di laga tersebut.