LIGA SPANYOL

Jelang Spanyol vs Brazil, Vinicius Junior Menangis Ceritakan Tindakan Rasis pada Dirinya di Spanyol

Jelang Spanyol vs Brazil, Vinicius Junior Menangis Ceritakan Tindakan Rasis pada Dirinya di Spanyol saat membela Real Madrid

Penulis: Mairi Nandarson | Editor: Mairi Nandarson
screenshot laman bbc.com/sport
Vinicius Junior menangis saat jumpa pers jelang pertandingan Brazil melawan Spanyol di Madrid, Selasa (26/3/2024) malam, karena tindakan rasis yang dialaminya di Spanyol 

Salah satunya adalah kemenangan tandang Real atas Atletico pada September 2022, ketika Atletico mengutuk nyanyian yang tidak dapat diterima oleh minoritas penggemar terhadap Vinicius di luar stadion mereka sebelum pertandingan.

Baca juga: Inggris Kalah vs Brazil di FIFA Matchday, Gareth Southgate: Saya Tidak Kecewa dengan Kinerja Tim

Juni lalu, empat pria didenda 60.001 euro (£51.700) dan diberi larangan bermain di stadion selama dua tahun karena menggantung patung Vinicius dekat tempat latihan Real Madrid pada Januari 2023.

Tiga orang lainnya didenda 5.000 euro (£4.300) dan dilarang satu tahun karena melakukan tindakan rasis selama pertandingan Real madrid di Valencia Mei lalu.

Musim ini ada laporan pelecehan rasis terhadap Vinicius saat Real bermain di Sevilla pada bulan Oktober, di Barcelona pada minggu berikutnya, dan di Valencia pada awal bulan ini.

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengatakan pada bulan November bahwa Vinicius “sayangnya sudah terbiasa” dengan rasisme di Spanyol.

Sementara itu, Bek Spanyol Dani Carvajal mengatakan negaranya bukanlah negara rasis.

“Saya tidak berpikir Spanyol adalah negara rasis,” kata Carvajal, rekan setim Vinicius di Madrid pada konferensi pers Senin (25/3/2024) mewakili pemain Spanyol.

“Kami memiliki tingkat integrasi yang sangat tinggi, saya berasal dari lingkungan sederhana, Leganes, dan tumbuh bersama anak laki-laki dari berbagai kebangsaan.

“Saya punya banyak teman dengan warna kulit berbeda.”

Carvajal mengatakan menurutnya para penggemar yang melontarkan hinaan rasis kepada para pemain sama saja melampiaskan rasa frustrasi mereka dengan cara yang "jelek" kepada para atlet.

“Sedihnya, ada orang-orang yang menonton sepak bola sepertinya melepaskan semua amarahnya, kemarahannya,” lanjutnya.

“Ketika tampaknya hal itu menyakiti seseorang, mereka lebih sering melakukannya dan itu sangat disayangkan.

“Orang-orang seperti itu tidak boleh diizinkan masuk ke stadion karena itu adalah hal paling jelek dalam olahraga,” katanya seperti dikutip dari supersport.com.

Bek kanan Carvajal kemungkinan akan langsung menghadapi Vinicius jika dipilih menjadi starter melawan Brasil.

“Melawan pemain dengan kualitas seperti itu, sulit untuk memiliki rencana yang jelas karena pada akhirnya, dia mampu membuat kewalahan siapa pun,” kata Dani Carvajal.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved