BINTAN TERKINI

Warga Tambelan Bintan Jalani Rawat Inap, Diduga Keracunan Setelah Buka Puasa

Sebanyak 20 warga Tambelan Bintan diduga keracunan makanan setelah santap berbuka puasa. 13 di antaranya bahkan menjalani rawat inap.

TribunBatam.id/Istimewa
Sejumlah warga Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan menjalani rawat inap. Mereka diduga keracunan makanan setelah santap makanan berbuka puasa, Rabu (27/3/2024). 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Sebanyak 13 warga Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan menjalani rawat inap.

Mereka diduga keracunan setelah menyantap lakse saat berbuka puasa bersama, Rabu (27/3).

Camat Tambelan, Asmawi saat dikonfirmasi mengungkap, terdapat 7 warga lain yang menjalani rawat jalan.

"Total ada 20 orang, mulai anak-anak, remaja hingga dewasa," ungkapnya melalui sambungan WhatsApp, Kamis (28/3/2024).

Peristiwa itu terjadi saat momen buka puasa bersama, Rabu 27 Maret 2024, sekira pukul 20.50 WIB.

Saat itu, pasien mengeluh mual, muntah lebih dari 10 kali.

Hingga buang air besar (BAB) cair lebih dari 3 kali.

Dengan gejala seperti itu, warga mengaku mengkonsumsi mie sagu atau disebut lakse saat berbuka puasa.

Lakse yang dimakan pasien tersebut, di beli dari warung atau tempat penjual takjil yang menggunakan bungkus plastik.

Saat ini, tenaga kesehatan Puskesmas Tambelan sedang memberikan perawatan dan pengobatan terhadap pasien tersebut sesuai Standar Operasional Pelayanan (SOP).

Kemudian, tim surveilans dan sanitarian Puskesmas Tambelan sudah melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE).

Baca juga: Keracunan Makanan Disebuah Acara 12 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Mengeluh Mual

“Update terbaru, kondisi pasien pelan-pelan mulai membaik,” kata Camat Tambelan.

Pihaknya bakal memantau perkembangan pasien tersebut hingga pulih kembali. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved