Kantor Bahasa Kepri Dukung Pembinaan Taman Bacaan Masyarakat

Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau menerima tamu dari Pengurus Wilayah Forum Taman Bacaan Masyarakat Provinsi Kepulauan Riau

ist.
KERJASAMA - Kerja sama Pengurus Wilayah Forum Taman Bacaan Masyarakat Provinsi Kepulauan Riau dengan Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau 

TRIBUNBATAM.id - Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau menerima tamu dari Pengurus Wilayah Forum Taman Bacaan Masyarakat Provinsi Kepulauan Riau, Harken dan Akbar dari (PW Forum TBM Kepri) di ruang kerja Kepala Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau. Dalam pertemuan tersebut kedua pihak sepakat menjalin kerja sama yang dituangkan dalam Perjanjian Kerja Sama ( PKS).

Pada kesempatan tersebut, Kepala Kantor Bahasa Kepulauan Riau, Rahmat, S.Ag., M.Hum., juga menyampaikan komitmen Kantor Bahasa Kepri untuk senantiasa mendukung pemberdayaan dan pembinaan komunitas literasi, terutama Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan komunitas literasi (komlit) lainnya.

Tahun 2024 ini, ada dua kegiatan bimbingan teknis (pembinaan komunitas) seputar isu literasi yang dilakukan Kantor Bahasa Kepri, yaitu di Natuna dan Kota Batam.

Selain itu, di level pusat, Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbudristek dengan UPT di daerah (Kantor Bahasa Kepri) memberikan bantuan pemerintah sebanyak 340 Komunitas Literasi  yang ada di Indonesia dengan bantun dana sekitar 50 juta rupiah per komlit. Tentu bantuan yang diberikan bukanlah bersifat bantuan konsumtif tetapi bantuan pemberdayaan program TBM atau komlit.

Para calon penerima dapat mengajukan proposal pelaksanaan kegiatan pemberdayaan dan penguatan keliterasian di TBM atau komlit masing-masing. Adapun syarat dan ketentuan pemberiaan banpem komlit tersebut dapat diakses informasinya pada laman dan media sosial kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau. https://dapobas.kemendikbud.go.id/bapem Tenggat penerimaan proposal hngga 15 April ini. Sejauh ini baru 15 komlit yang mengajukan diri sebagai calon penerima banpem komlit Badan Bahasa Tahun 2024.

Minimnya komlit yang mengajukan diri sebagai calon penerima banpem komlit karena kebanyakann TBM (komlit) terbentur pada syarat administrasi, seperiti akta notaris sebagai legal standing lembaga (komlit/TBM). "Saya berharap semua komlit yang sudah mengajukan proposal dimaksud terpilih sebagai penerima banpem komlit sehingga insentif yang disediakan Badan Bahasa tersebut dapat menggairahkan dan menyemangati para pejuang literasi dalam upaya menumbuhkembangkan potensi literasi di Bumi Segantang Lada.

Dalam Kesempatan tersebut, Harken selaku ketua Pengurus Wilayah Forum Taman Bacaan Masyarakat Provinsi Kepulauin Riau menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Kepala Kantor Bahasa Provinsi Kepulauan Riau, Rahmat, S.Ag., M.Hum., atas terlaksananya kerja-sama tersebut, semoga melalui kerja sama ini dapat menambah energi bagi pegiat literasi dalam membudayakan Gerakan literasi di Provinsi Kepulauan Riau.

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved