KEPRI TERKINI

Turis Asal Vietnam Ziarah ke Makam Leluhur di Anambas Kunjungi Sejumlah Objek Wisata

Turis Asal Vietnam Kunjungi Anambas Ziarah Sembahyang ke Makam Leluhur di Letung dan Tarempa

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Sihat Manalu
Tribun Batam
Sejumlah turis asal Vietnam berkunjung ke Anambas untuk ziarah ke makam leluhurnya, Kamis (11/4/2024). 

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Sejumlah turis asal Vietnam berkunjung ke Kabupaten Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (11/4/2024).

Kehadiran warga negara asing (WNA) Vitenam ini untuk ziarah ke makam leluhurnya yang ada di Letung dan Tarempa.

Mereka yang datang sebanyak 44 orang  untuk melihat makam dan mengenang leluhur mereka di Amanbas.

Di daerah terdepan Indonesia ini, dulunya termasuk satu di antara lokasi pengungsian orang Vietnam.

Ya pengungsian yang dimaksud yakni saat masa-masa terjadinya perang saudara antara Vietnam Utara dan Vietnam Selatan tahun 1979.

Baca juga: Cara Tarik Tunai Cardless di ATM Mandiri, Tak Perlu Repot Bawa Kartu Debit

Atas kondisi yang tak kondusif dan mencekam , membuat sejumlah rakyat Vietnam angkat kaki dari negerinya  dengan berlayar menggunakan perahu nelayan karena trauma dan takut atas perang saudara tersebut.

Pelayaran perahu yang mereka tumpangi pun pergi jauh dari negaranya dan mendarat  sebagian  ke wilayah Natuna, Batam dan termasuk ke Anambas.

Di Kabupaten Anambas, jejak peninggalan pengungsian orang Vietnam itu terdapat di Kecamatan Jemaja, Desa Keramut dan Desa Air Biru tepatnya Pulau Kuku dan Air Raya.

Sedangkan di Kecamatan Siantan, Kelurahan Tarempa terdapat di kawasan Pasir Merah.

Baca juga: 2 Arti Kedutan di Kaki, Jadi Pertanda Bakal Dapat Rezeki Nomplok?

Gusdi Munandar selaku pemandu wisata Anambas membenarkan kunjungan ziarah turis asal Vietnam itu.

"Mereka sudah tiba sebelumnya di Letung dan menginap 5 hari dan kali ini ke Tarempa dua hari," ucapnya saat dijumpai di Tarempa.

Ia mengatakan, sejumlah turis Vietnam itu memang lazim setiap tahun ziarah ke Anambas.

Disejumlah makam peninggalan itu mereka sembahyang mendoakan arwah para leluhurnya.

Baca juga: Begini Alasan 70 Narapidana Muslim Lapas Kelas II Kota Tanjungpinang Tak Dapat Remisi Lebaran

"Bisa dibilang hampir setiap tahun mereka ke sini, hanya saat Covid-19 yang lalu mereka gak bisa datang," katanya.

Gusdi menyebut selama di Anambas aktivitas mereka selain fokus ziarah juga mengisi waktu mengunjungi sejumlah destinasi wisata atau pelesiran.

Menurutnya aktivitas itu selain meningkatkan kunjungan wisatawan juga meningkatkan perekonomian masyarakat.

"Biasanya mereka juga rekreasi. Di Tarempa ini rencana saya mau memandu mereka ke Air Terjun Temburun. Bisa saya pastikan selama saya pandu aktivitas mereka aman-aman saja, selain ziarah mereka belanja ke pasar," tuturnya.  (TRIBUNBATAM.id/Noven Simanjuntak)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved