BATAM TERKINI
Sekolah Mondial Lestarikan Pohon Langka, Ekspatriat dan Siswa Tanam Gaharu di Pekarangan
Ketua Yayasan, Rahman Usman menyebut ada beberapa guru ekspatriat yang mengajar di sekolah Mondial dari India, Filipina dan guru lokal ikut menanam po
Penulis: Sihat Manalu | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kerusakan lingkungan yang akhir-akhir ini sering terjadi mendapat perhatian dari pengelola sekolah Mondial Batam. Sekolah tersebut melalui Ketua Yayasan, Rahman Usman mengajak anak-anak menanam pohon.
Selain itu para ekspatriat yang anaknya sekolah di sekolah tersebut juga ikut menanam pohon.
Ketua Yayasan, Rahman Usman menyebut ada beberapa guru ekspatriat yang mengajar di sekolah Mondial dari India, Filipina dan guru lokal ikut menanam pohon di pekarangan sekolah tersebut.
“Kami ingin agar lingkungan terjaga dengan baik maka kami mengajak dan menanamkan kepada anak sejak kecil untuk peduli dengan lingkungan,” kata Rahman Usman, Rabu (15/5).
Baca juga: Kepala BP Batam Tanam Pohon Jati Emas di Taman Dang Anom
Ia menyebut harus terus digalakkan penanaman pohon agar lingkungan bisa terjaga dengan baik. Penanaman pohon merupakan kolaborasi ekspatriat dari India, Filipina dan anak-anak mulai dari TK, SD, SMP dan SMA Mondial.
Pria yang juga Ketua Batam Tourism Promotion Board (BTPB), itu mengatakan penting dilakukan penanaman pohon untuk meningkatkan kesehatan lingkungan.
Ia mengatakan pohon yang ditanam untuk menjaga tangkapan air sebab pohon langka ini bernilai tinggi.
Pemilihan tanaman pohon yang cermat bertujuan untuk mengembalikan dan meremajakan keanekaragaman ekosistem hutan dan memastikan kelestarian species tumbuhan yang bernilai tinggi.
Lawi yang berkecimpung di organisasi lingkungan hidup menyebut pohon yang ditanam adalah gaharu yang kini mulai punah.
“Kami sengaja menanam pohon gaharu yang kini mulai punah,” kata Lawi.
Baca juga: Gubernur Kepri Bersama Warga Ganet Ikuti Senam Sehat dan Tanam Pohon Pinang
Ia menyebut kerja sama dengan pihak sekolah untuk menanam pohon ini diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran para pelajar untuk semakin peduli dengan lingkungan.
“Kita ingin kegiatan positif seperti ini bisa diikuti kelompok lain, demi keberlangsungan lingkungan dan terjaganya tangkapan air yang lebih baik di Batam,” katanya. (*)
Baca berita lainnya di Google News
Selamat dari Maut Setelah Kapal Tenggelam, 3 Nelayan Karimun Dipulangkan Dari Johor |
![]() |
---|
Jaga Keamanan Lintas Batas Negara, Indonesia dan Malaysia Gelar Operasi di Selat Malaka |
![]() |
---|
Bikin Resah Warga, Enam Pelaku Hipnotis Beraksi di Batam dan Tanjung Uban Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Multiplier Effect Hulu Migas, SKK Migas Dorong Peran Industri Energi untuk Masyarakat Kepri |
![]() |
---|
Usai Videonya Viral Pukul Honorer Pemko Batam, Kini Ibu Bhayangkari Minta Maaf |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.