Pemkab Karimun Data 658 Warga Terdampak Angin Puting Beliung

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karimun mendata warga yang terdampak angin puting beliung di Karimun yang terjadi belum lama ini.

Kepala BPBD dan Damkar Kabupaten Karimun, Suwedi mengungkap sedikitnya 170 KKK dengan 658 jiwa terdampak cuaca ekstrem di Karimun Kepri itu.

Bencana alam di Karimun itu tersebar pada tiga kelurahan di dua kecamatan.

"Tidak ada korban yang meninggal, hanya mengalami luka ringan," ujar Suwedi, Jumat (17/5/2024).

Dari total 170 KK tersebut di antaranya yakni Kelurahan Baran Barat 27 KK, Baran Timur 129 KK dan Sungai Lakam Barat 14 Kartu Keluarga.

Suwedi menambahkan, pihaknya baru dapat mendata kerugian materil dari 80 unit rumah warga terdampak angin puting beliung Karimun tersebut.

"Karena dimulai siang kemarin, tambah hari ini baru 80 KK yang terdata. Dalam beberapa hari ke depan semoga dapat kita selesaikan," ujarnya.

Selain itu, berbagai bantuan dari Pemda Karimun, Gubernur Kepri hingga Wali kota Batam telah disalurkan kepada masyarakat terdampak.

"Masih ada bantuan yang akan kembali disalurkan. Makanya proses pendataan kita terus lakukan, agar penyaluran bantuan kepada warga terdampak bisa lebih cepat," timpanya

Diberitakan sebelumnya, angin puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) pada 14 Mei 2024 lalu.

Pasca kejadian, Gubernur Kepri Ansar Ahmad bersama Bupati Aunur Rafiq meninjau dan memberikan bantuan kepada para korban.

Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang memberikan bantuan pribadi sebesar Rp 21 juta.

Baca juga: Bantu Korban Angin Puting Beliung di Karimun Kepri, Kodim 0317/TBK Serahkan Paket Sembako

Kemudian Wali Kota Batam yang diwakilkan tokoh masyarakat Nurdin Basirun turut memberikan uang sebesar Rp 25 juta.

Sedangkan galangan dana dari gabungan Ormas dan OKP juga telah berhasil mengumpulkan sebesar Rp 11 juta. (TRIBUNBATAM.id/Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News