Olympiacos Juara Liga Konferensi Europa 2023-2024, Kegagalan Kedua Beruntun Fiorentina di Final

ATHENA, TRIBUNBATAM.id - Olympiacos tampil sebagai juara UEFA Europa Conference League 2023-2024.

Olympiacos juara setelah mengalahkan Fiorentina di laga final Liga Konferensi Europa 2023-2024 yang berlangsung di Athena, Yunani, Rabu (29/5/2024) malam atau Kamis dinihari WIB.

Gol Ayoub El Kaabi saat extra time tepatnya menit ke 116 menjadi penentu kemenangan Olympiacos atas Fiorentina.

Olympiacos menjadi tim ketiga menjadi juara Liga Konferensi Europa setelah AS Roma (2022) dan West Ham United (2023).

Ini menjadi gelar Eropa pertama yang diraih Olympiacos.

Sementara bagi Fiorentina ini menjadi kekalahan kedua beruntun di final Liga Konferensi Europa.

Baca juga: Hasil Final Liga Europa 2023-24, Atalanta Juara, Ademola Lookman Hattrick ke Gawang Bayer Leverkusen

Musim lalu Fiorentina juga mencapai final, namun kalah dari West Ham United.

Fiorentina layak kecewa dengan kekalahan ini, karena mendominasi permainan dengan penguasaan bola mencapai 58 persen.

Fiorentina juga melepaskan lebih banyak tembakan ke arah gawang Olympiacos yakni 17 kali, dimana 4 di antaranya tepat sasaran.

Sementara Olympiacos hanya melepaskan 6 tembakan dengan 2 di antaranya shot on target, namun berhasil mencetak 1 gol.

Jalannya pertandingan

Riccardo Sottil dan Gaetano Castrovilli adalah satu-satunya yang absen, sementara Olympiacos berada di kota asal mereka di Athena, meskipun di stadion rival AEK.

Francisco Ortega kembali dari cedera dan pelatih Jose Luis Mendilibar, pelatih ketiga mereka musim ini, menjadi pelatih Sevilla ketika mengalahkan Roma di Final Liga Europa musim lalu.

Baca juga: Atalanta Juara Liga Europa 2023-2024, Gasperini: Kami Tak Ragu Melawan Tim Sekuat Leverkusen

Daniel Podence berhasil lolos dari Dodo di menit-menit awal melalui tendangan rendah dari tepi kotak penalti yang ditepis Pietro Terracciano ke tiang jauh.

Pada sepak pojok yang dihasilkan, Fiorentina melakukan serangan balik, namun Christian Kouame dan kemudian Andrea Belotti gagal memanfaatkan umpan balik Nico Gonzalez.