Roberto Martinez Khawatir Dengan Keamanan Cristiano Ronaldo, Bernardo Silva: Itu Resiko

TRIBUNBATAM.id - Roberto Martinez menyatakan keprihatinannya setelah kemenangan 3-0 Portugal atas Turki diwarnai oleh enam penyerang lapangan yang mencoba mendekati Cristiano Ronaldo.

Lima penggemar berhasil menemui Ronaldo selama pertandingan hari Sabtu di Dortmund, sementara striker Portugal Goncalo Ramos disingkirkan oleh seorang pramugara dalam insiden terakhir.

Penyerang pertama disambut hangat oleh Ronaldo yang bahkan berpose untuk foto, namun kejadian ini tampaknya memicu penonton lainnya untuk melakukan hal serupa.

Baca juga: Bukan Cristiano Ronaldo yang Melempem di Euro 2024, Tapi Timnas Portugal Tidak Percaya Dia

Baca juga: Tanpa Cetak Gol, Cristiano Ronaldo Masih Bisa Cetak Rekor di Euro 2024

UEFA dan tuan rumah Jerman kini menghadapi pertanyaan serius terkait masalah keamanan ini, mengingat betapa mudahnya para penyerbu lapangan mengatasi pengamanan yang ada.

Martinez menyampaikan kekhawatirannya terkait keamanan pemain bintang global seperti Ronaldo dalam turnamen mendatang.

“Ini sangat memprihatinkan karena hari ini kita beruntung niat para pendukung baik,” kata Martinez dikutip dari Mirror.

“Kami semua menyukai penggemar yang menghormati bintang-bintang besar dan ikon-ikon dalam hidup mereka."

"Namun, hal ini bisa menjadi sangat berbahaya jika niatnya buruk – para pemain akan terekspos dan kita harus waspada," ujarnya.

Martinez menekankan pentingnya keamanan di lapangan sepak bola.

“Saya tidak berpikir hal seperti ini seharusnya terjadi di lapangan sepak bola," ucap Martinez.

"Ada banyak keamanan dan banyak perlindungan, dan itu tidak boleh terjadi. Mungkin kita harus menyampaikan pesan kepada para penggemar bahwa ini bukan cara yang benar."

"Anda tidak akan mendapatkan hasil apa pun dan tindakan ini bisa menjadi lebih buruk di masa depan. Tidak baik jika para pemain terlalu terekspos ketika orang-orang berlarian di lapangan," imbuhnya.

Baca juga: Antoine Griezmann: Stop Bandingkan Kylian Mbappe dengan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi

Baca juga: Bernardo Silva Beri Sinyal Era Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal Sudah Mulai Hilang

Meskipun Martinez mengkhawatirkan keselamatan pemain, Bernardo Silva, yang membuka skor dengan umpan dari Rafael Leao sebelum gol bunuh diri membuat skor menjadi 2-0, meremehkan masalah tersebut.

Silva mengakui bahwa situasi ini memang mengganggu, tetapi menganggapnya sebagai bagian dari harga yang harus dibayar karena terkenal.

“Hanya saja agak menjengkelkan karena harus selalu menghentikan pertandingan karena ada suporter yang masuk ke dalam lapangan,” ujarnya.

“Tapi itu harga yang harus Anda bayar karena terkenal di dunia sepak bola dan memiliki pemain seperti Ronaldo bersama kami," tambahnya.

Silva juga menyatakan bahwa dia tidak merasa dalam bahaya secara pribadi.

“Saya tidak merasa dalam bahaya. Itu hanya mengganggu, tidak lebih," paparnya.

Baca juga: Frank Lampard Ogah Ketemu Cristiano Ronaldo Ketika Liburan, Kenapa?

Baca juga: Gol Jamal Musiala di Euro 2024 Membuatnya Setara dengan Cristiano Ronaldo

Sementara itu, Ronaldo tampaknya tidak terlalu terganggu oleh insiden tersebut. Dia bahkan memposting gambar dari pertandingan di Instagram dengan keterangan:

“Dengan cepat dan berhasil meraih posisi pertama. Bangga dengan tim ini, kami Portugal!”

Portugal telah memastikan tempat di babak sistem gugur dengan satu pertandingan tersisa setelah bangkit dari ketertinggalan untuk mengalahkan Republik Ceko di laga pertama.

Mereka telah mencetak lima gol dalam 180 menit sepak bola tanpa kontribusi gol dari Ronaldo.

Striker Al-Nassr yang berusia 39 tahun ini bermain di Kejuaraan Eropa keenam yang memecahkan rekor dan sangat bersemangat untuk mencetak gol menjelang pertandingan terakhir Grup F melawan Georgia di Stuttgart pada hari Rabu.

Kehadiran Ronaldo, salah satu bintang sepak bola paling terkenal di dunia, memang menarik banyak perhatian.

Namun, perhatian ini tidak selalu positif dan bisa membawa risiko keamanan yang signifikan.

Baca juga: Conor McGregor Bertaruh Cristiano Ronaldo Bakal Sabet Sepatu Emas di Euro 2024

Penggemar yang berusaha mendekati Ronaldo di lapangan tidak hanya mengganggu pertandingan tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan pemain.

UEFA dan otoritas tuan rumah harus meningkatkan langkah-langkah keamanan untuk mencegah insiden serupa di masa depan.

Meningkatkan jumlah personel keamanan dan memperketat akses ke lapangan bisa menjadi solusi untuk memastikan keselamatan para pemain dan kelancaran pertandingan.

Meskipun masalah keamanan ini menjadi sorotan, tim Portugal tetap fokus pada performa mereka di lapangan.

Kemenangan atas Turki menunjukkan kemampuan mereka untuk tampil baik di bawah tekanan dan memastikan tempat di babak sistem gugur.

Dengan Ronaldo yang selalu menjadi pusat perhatian, penting bagi tim untuk tetap solid dan fokus pada tujuan utama mereka.

Keberhasilan Portugal dalam pertandingan ini juga menunjukkan kedalaman skuad mereka.

Meskipun Ronaldo tidak mencetak gol, pemain lain mampu tampil cemerlang dan membawa tim meraih kemenangan.

Hal ini menjadi indikasi positif bagi Portugal yang akan menghadapi tantangan lebih besar di babak selanjutnya.

Kemenangan Portugal atas Turki diwarnai oleh insiden penyerang lapangan yang mencoba mendekati Ronaldo, menimbulkan kekhawatiran tentang keamanan pemain.

Roberto Martinez menekankan pentingnya langkah-langkah keamanan yang lebih baik untuk melindungi para pemain.

Sementara itu, tim Portugal tetap fokus dan berhasil memastikan tempat di babak sistem gugur.

Dengan Ronaldo yang selalu menjadi pusat perhatian, Portugal menunjukkan kedalaman skuad mereka dan siap menghadapi tantangan di turnamen mendatang.

.

(Tribunbatam.id/Fahmi Ghifari)

* baca berita Tribun Batam lainnya di Google News.