O2SN SMA/MA/SMK Kepri Ditutup Meriah, Dinas Pendidikan Berikan Aplouse Besar

TRIBUNBATAM.id, BATAM - One Batam Mall di Batam Center menjadi saksi kemeriahan penutupan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) SMA/MA/SMK tingkat Provinsi Kepulauan Riau pada Sabtu (29/6/2024) malam.

Event bukan hanya menjadi ajang perayaan prestasi olahraga, tetapi juga panggung bagi para siswa SMA, SMK dan MA Kepri untuk menunjukkan bakat seni dan olahraga mereka.

Sorak sorai dan tepuk tangan menggema saat tim tari SMAN 23 Batam menampilkan sebuah pertunjukan yang memukau. Dengan gerakan yang enerjik dan kostum yang berwarna-warni, mereka berhasil menghidupkan kisah kehidupan masyarakat pesisir, memikat hati para penonton yang memadati area mall.

Tak hanya seni tari, event penutupan O2SN juga dimeriahkan oleh penampilan vokal solo. Diantaranya vokal solo dari SMA Negeri 23 Batam dan berbagai pertunjukan menarik lain yang menarik perhatian para pengunjung One Batam Mall.

Event O2SN tingkat Provinsi Kepri pada Sabtu malam ditutup langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kepri yang diwakili oleh Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Kepulauan Riau, Heru Sulistyo.

Terkait pelaksanaan O2SN, Heru menekankan pentingnya event tersebut sebagai bagian dari misi pemerintah provinsi untuk mewujudkan generasi muda yang berdaya saing, berlandaskan ilmu pengetahuan dan ketakwaan.

Baca juga: Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Riau Laksanakan Penyembelihan Hewan Kurban Tahun 1445 H/2024

Heru juga menegaskan misi dan visi Gubernur Kepri bahwa semua anak Kepri wajib bersekolah. Ini setelah gubernur membuka program SPP gratis bagi pendidikan jenjang SMA, SMK dan SLB sederajat.

"Pemerintah berkomitmen untuk memastikan semua anak di Kepulauan Riau memiliki akses pendidikan yang berkualitas," ujar Heru.

"Kota menyediakan sarana dan prasarana, guru-guru berkualitas, dan bantuan pembiayaan seperti Dana BOS dan dana TIP. Mulai tahun ini, SPP untuk SMA, SMK, dan SLB negeri juga digratiskan,"lanjutnya.

Heru juga menyoroti peran O2SN dan berbagai kompetisi lainnya seperti debat bahasa Indonesia, debat bahasa Inggris, festival seni, dan lomba keterampilan siswa SMK dalam mengukur dan mengembangkan potensi siswa.

"Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, kita dapat mengidentifikasi bakat-bakat siswa dan memberikan mereka wadah untuk berprestasi,"katanya.

O2SN tingkat provinsi mempertandingkan berbagai cabang olahraga, mulai dari atletik, renang, silat, hingga bulutangkis. Para juara dari setiap cabang akan mewakili Kepulauan Riau di tingkat nasional. Salah satu atlet yang berhasil meraih medali emas dalam cabang atletik, Fariza mengungkapkan rasa bangganya bisa berpartisipasi dalam O2SN.

"Ini adalah pengalaman yang luar biasa. Saya sangat bersyukur atas dukungan dari pelatih, guru, dan teman-teman," katanya.

Di penghujung acara, Heru memberikan ucapan selamat kepada seluruh peserta dan berharap mereka terus mengembangkan bakat dan kemampuan mereka. "Jangan pernah berhenti berlatih dan berjuang. Semoga kalian bisa mengharumkan nama Kepulauan Riau di tingkat nasional," pungkasnya.

Dengan berakhirnya O2SN tingkat provinsi, para siswa kini bersiap untuk menghadapi tantangan di tingkat nasional. Semangat dan dedikasi mereka menjadi bukti bahwa Kepulauan Riau memiliki potensi besar dalam bidang olahraga dan seni.

(AMINUDDIN/TRIBUNBATAM.id)