NATUNA TERKINI
Harga Cabai di Pasar Modern Ranai Natuna Naik, Pedagang Ungkap Sebabnya
Pedagang Pasar Modern Ranai di Kabupaten Natuna ungkap naiknya harga cabai rawit dan cabai hijau di sana.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Harga cabai di Pasar Modern Ranai, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) terpantau naik.
Naiknya harga cabai di Natuna ini berlaku untuk cabai rawit dan cabai hijau.
Pantauan TribunBatam.id, harga cabai hijau yang ukuran besar sekarang dijual dengan harga Rp 45 ribu per kilogram.
"Sebelumnya cabai hijau kita jual diangka Rp 30 ribu perkilogram. Tapi kalau cabai hijau ukuran kecil kita jual Rp 35 ribu perkilogram. Naiknya harga cabai ini karena stoknya sudah mulai kosong," ucap seorang pedagang, Reni, Selasa (16/7/2024).
Sementara harga cabai rawit hijau di Pasar Modern Ranai Natuna juga mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp 40 ribu menjadi Rp 45 ribu per kilogram.
Ia mengungkap jika cabai rawit ini berasal dari perkebunan Batubi, Jemaga, Pian Tengah yang ada di sini.
"Cuma karena stoknya sedikit dan hasil panennya kurang karena cuaca, maka harganya agak naik," terangnya.
Sementara itu untuk harga cabai merah saat ini harganya masih tergolong normal dan tidak ada kenaikan dengan harga masih sekitar Rp 75 per kilogram.
"Biasanya memang sekitar Rp 65 sampai Rp 70 ribu. Tapi harga itu udah lama, sekarang sudah sekitar Rp 75 ribu dan belum ada naik," ungkapnya.
Reni juga menjelaskan, selain naik, dan normalnya harga suyuran ini, ada juga kebutuhan pokok yang harganya turun.
Seperti tomat saat ini turun dari sebelumnya Rp 50 ribu per kilogram, saat ini sudah Rp 30 ribu per kilogram.
Baca juga: Begini Modus Penyelundupan 4 Keris Antik Keluar Natuna, Pengirim Ngaku Hiasan Dinding
Selain itu untuk harga bawang putih sebelumnya Rp 45 ribu per kilogram, saat ini sudah Rp 38 ribu per kilogram.
Tidak hanya itu, harga bawang merah yang sebelumnya Rp 45 ribu, sekarang turun menjadi Rp 35-40 ribu per kilogram.
"Harga sayur kol juga turun sedikit, biasanya dijual Rp 22 ribu perkilogram, sekarang kits jual Rp 18-19 ribu perkilogram," ungkapnya.
Reni juga menambahkan, harga kebutuhan sayur mayur disini memang tidak menetap. Kadang naik dan turun.
"Biasanya karena stoknya ada banyak atau tidak. Soalnya kalau stoknya kurang, harganya akan naik," tutupnya. (TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Perumda Tirta Nusa Perluas Layanan Air Bersih di Natuna, SPAM Ceruk Kini Resmi Diambil Alih |
![]() |
---|
Cegah Stunting Sejak Dini, DP3AP2KB Natuna Ingatkan Peran Remaja Hingga Calon Pengantin |
![]() |
---|
Pemkab Natuna Tata Kawasan Batu Kapal, Bupati Cen Sebut Ada Pembangunan Besar Jadi Destinasi Wisata |
![]() |
---|
Sindu Indah, Destinasi Baru di Batu Sindu Natuna yang Sajikan Panorama Alam Berbalut Kuliner |
![]() |
---|
Kisah Dermawan, Sang Pewaris Tari Tupeng Semangat Menjaga Warisan Budaya Natuna |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.