PRAKIRAAN CUACA

Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah Anambas Selasa 30 Juli, Cuaca Cerah Berawan, Suhu 26°-34° C

Prakiraan Cuaca BMKG Wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas Selasa 30 Juli 2024, Cuaca Cerah Berawan, Suhu berkisar antara 26-34 derajat celcius

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Mairi Nandarson
kolase tribunbatam.id grafis bmkg.co.id
Prakiraan Cuaca Wilayah Tarempa Kabupaten Kepulauan Anambas Selasa, 30 Juli 2024 

Laporan Tribun Batam, Noven Simanjuntak

TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Info BMKG melalui Stasiun Meterologi Tarempa mengumumkan cuaca wilayah Anambas besok, Selasa (30/7/2024) cerah berawan - berawan.

Menurut keterangan forcaster cuaca wilayah terdepan Indonesia ini  masih dominan panas terik.

Kondisi panas terik ini memiliki temperatur suhu udara dilevel 26 - 34°C.

Sementara untuk nilai kelembapan udara berkisar dilevel 67 - 87 persen.

Kemudian kecepatan angin yang bertiup dari arah Selatan terdeteksi mencapai 11 - 19 km/jam.

Kepala BMKG Tarempa, Samuel Sutanto Sidauruk menyampaikan, kondisi cuaca di wilayah Anambas saat ini dominan kemarau.

Baca juga: Pemkab Anambas Rancang Rencana Aksi Sikapi Marak Kejahatan dan Kenakalan Remaja

Hal ini disebabkan adanya mosun Australia yang bersifat kering sehingga labilitas atmosfer rendah dan kelembapan udara kering.

Imbas hal ini membuat berkurangnya pembentukan awan – awan hujan di wilayah Anambas.

Namun demikian, kondisi cuaca berawan juga terpantau di sejumlah wilayah Anambas.

Hal itu karena adanya kelembapan udara lapisan atas yang rendah dan menyebabkan potensi pertumbuhan awan hujan.

Juga adanya dinamika atmosfer berupa gelombang dengan low frequency yang terpantau di wilayah Kepulauan Anambas berpotensi terjadinya hujan.

"Secara umum kondisi cuaca Anambas saat ini masih cerah berawan - berawan," ujarnya, Senin (29/7/2024).

Dalam kondisi ini, pihaknya mengimbau ancaman potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Baca juga: Kesaksian Korban Selamat Kapal KM Samarinda yang Tenggelam di Perairan Anambas Kepri

BMKG meminta kepada warga agar tidak membuka lahan di area kering sehingga menyebabkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved