Mayjen TNI Edy Sutrisno Tinjau TMMD ke 121 di Desa Sanglar Karimun Kepri

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Pa Sahli Tingkat III Kasad Bidang Politik dan Keamanan Nasional (Polkamnas) Mayjen TNI Edy Sutrisno meninjau pelaksanaan TMMD ke 121 Desa Sanglar, Kecamatan Durai.

Dalam kunjungannya, Mayjen TNI Edy Sutrisno mengecek sejumlah lokasi sasaran TMMD yang meliputi semenisasi jalan, pembangunan sumur gali MCK, dan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).

"Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran dan kualitas pelaksanaan program yang sedang berlangsung," ujar Mayjen TNI Edy Sutrisno, Rabu (7/8/2024).

Selain itu, Wasev juga melakukan pengecekan terhadap kegiatan penyuluhan Pos Bindu dan program penanganan stunting.

Serta sunatan massal yang diadakan dalam rangka mendukung kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat.

"Keberhasilan program TMMD ini sangat penting untuk memperbaiki kondisi infrastruktur dan kualitas hidup masyarakat di Desa Sanglar," ujarnya.

Baca juga: Breaking News - PKS Usung Ing Iskandarsyah Rocky Marciano di Pilkada Karimun 2024

"Kami juga menghargai pelaksanaan kegiatan penyuluhan dan layanan kesehatan seperti sunatan massal yang sangat bermanfaat bagi warga desa," timpanya.

Menurutnya, program TMMD ke 121 ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Desa Sanglar melalui pembangunan fisik dan sosial yang berkelanjutan.

Program TMMD ke 121 dinilai sebagai representasi pemerintah pusat di desa-desa untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang mengalami kesulitan infrastruktur.

"Semoga apa yang dilakukan ini dapat membantu kesulitan masyarakat dapat diterima," ujarnya.

Baca juga: Polres Karimun Kepri Cek Kendaraan Dinas, Jelang Pilkada Karimun 2024

Selain itu, program TMMD dapat membantu Pemda dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan bersifat fisik dan non fisik serta meningkatkan kemanunggal TNI dan Rakyat.

"Melalui kegiatan ini juga terpihara hubungan dan kerjasama yang selama ini sudah berjalan baik dari TNI AD, Pemda, dan tokoh masyarakat lain di Pulau Durai. Ini yang harus kita jaga," ujarnya. (TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News