288 Personel Polri Dikerahkan untuk Pengamanan Tahapan Pilkada 2024 di Karimun

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Dalam rangka kesiapan pengamanan tahapan menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Polres Karimun menggelar Simulasi Sistem Pengamanan Kota (Sispamkota) yang dilaksanakan di Panggung Putri Kemuning Coastal Area Karimun, Senin (26/8/2024).

Simulasi bermula saat massa mendatangi Tempat Pemungutan Suara (TPS) karena adanya indikasi kecurangan yang terjadi di salah satu TPS. 

Petugas yang berjaga di lokasi menenangkan puluhan massa hingga akhirnya massa membubarkan diri. Namun massa tidak puas dan kembali menyerang kantor KPU Karimun.

Puluhan massa kembali berunjuk rasa dengan membawa jumlah yang lebih banyak lagi. Kericuhan yang terjadi itu, membuat petugas melakukan tindakan membubarkaan massa dengan gas air mata.

Baca juga: Polda Kepri Libatkan Belasan Ribu Personel Gabungan untuk Pengamanan Pilkada 2024

Setelah tembakan gas air mata, massa mulai membubarkan diri. Namun massa yang merupakan provokator kembali mendatangi Kantor KPU dengan membawa senjata tajam dan berhasil diamankan personel.

Simulasi ini menunjukkan keseriusan Polres Karimun dalam mempersiapkan diri menghadapi kemungkinan terburuk selama Pilkada. 

Dengan langkah antisipatif dan pendekatan yang terukur, Polres Karimun berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan dengan aman dan lancar.

Polres Karimun juga menggelar apel Operasi Mantap Praja Seligi Pilkada 2024, Senin ini.

Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa mengatakan, tujuan Operasi Mantap Praja ini untuk terciptanya keamanan, kelancaran dan ketertiban, dalam tahapan pilkada.

"Apel gelar pasukan ini merupakan bentuk kesiapan personel dalam rangka Operasi Mantap Praja, sehingga pilkada di Kabupaten Karimun diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar," ujar Robby.

Baca juga: 308 Personel Polri di Tanjungpinang Ditugaskan untuk Pengamanan Tahapan Pilkada 2024

Dalam pengamanan Pilkada 2024 di Karimun, Polres Karimun dibantu oleh TNI, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya.

"Sebanyak 288 personel yang dikerahkan terdiri dari 238 personel dari Polres Karimun, 50 personel dari Polda Kepri," ujarnya.

"Operasi Mantap Praja Seligi dilaksanakan selama 127 hari, terhitung mulai tanggal 27 Agustus 2024 sampai 31 Desember 2024 mendatang," sambungnya. (TRIBUNBATAM.id / Yeni Hartati)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News