Istri Dokter Dibunuh

Istri Dokter Dibunuh, Polisi Tangkap Pelaku yang Merupakan Mantan Istri Sirih Dokter

Polres Lhokseumawe berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi di tempat praktik seorang dokter spesialis anak di Jalan Merdeka Barat

Editor: Eko Setiawan
For Serambinews.com
Rekaman CCTV saat tersangka yang menggunakan pakaian warna hitam dan menggunakan cadar masuk ke lokasi kejadian pada Senin sore. 

TRIBUNBATAM.id, LHOKSEUMAWE - Polisi akhirnya membongkar kasus kematian istri dokter di Aceh. Pelaku pembunuhan tersebut merpakan mantan istri sirih dari sang dokter.

Polres Lhokseumawe berhasil mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi di tempat praktik seorang dokter spesialis anak di Jalan Merdeka Barat, Gampong Kuta Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. 

Dalam kurun waktu kurang dari 24 jam, seorang perempuan berinisial WL (36), yang diduga sebagai pelaku, berhasil ditangkap.

Penangkapan berlangsung pada Selasa (8/10/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.

Penangkapan dilakukan setelah penyelidikan intensif yang dilakukan oleh Unit V Resmob Sat Reskrim Polres Lhokseumawe.  

"Terduga pelaku diketahui merupakan mantan istri siri dari dokter spesialis anak (suami dari korban)," kata  Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, melalui Kasat Reskrim IPTU Yudha Prastya SH.

Baca juga: Lowongan Kerja Batam - RSIA Kasih Sayang Ibu Buka Loker Dokter Umum UGD, Perawat, Rekam Medis

Kasat Reskrim menyebutkan, sebelum melakukan penangkapan pihaknya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan analisa CCTV, polisi mendapati fakta yang mengarah pada dugaan keterlibatan WL dalam pembunuhan ini. 

Rekaman CCTV menunjukkan WL memasuki lokasi kejadian pada pukul 15.00 WIB. 

WL diduga bersembunyi di sekitar TKP hingga akhirnya melakukan aksinya.

Penangkapan WL, sebut IPTU Yudha, dilakukan di Jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di Gampong Alue Awe, Kecamatan Muara Dua. 

"Dari hasil interogasi, WL mengakui perbuatannya. Ia menjelaskan bahwa motif pembunuhan tersebut dipicu oleh rasa sakit hati terhadap korban setelah pernikahan sirinya dengan suami korban diketahui dan dipaksa bercerai," urai Kasat Reskrim.

Baca juga: Tim Dokter RSBP Batam Rapat Pleno Setelah Bakal Paslon Jalani Tes Kesehatan

Dalam penangkapan tersebut, kata IPTU Yudha, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain bercak darah, sehelai tali plastik yang diduga digunakan untuk menjerat korban, serta sebuah mobil yang digunakan pelaku untuk melarikan diri. 

Selanjutnya, tersangka WL dijerat dengan Pasal 338 KUHPidana tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Proses penyidikan dipastikan terus berjalan untuk memastikan segala aspek hukum dari kasus ini.

Sebelumnya, diinformasikan, senin (7/10/2024) malam, seorang perempuan diduga dianiaya hingga meninggal dunia di tempat praktik dr. Sukardi di Lhokseumawe. Korban, Laksmiwati Anggraini (62) yang merupakan istri dr. Sukardi ditemukan meninggal dunia dengan luka memar di hidung, bengkak pada bibir, dan tanda-tanda bekas jeratan di leher.(*)

Baca Berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved