Wanita Muda Tewas Dalam Indekos
Pesan WA Terakhir Tasya Kepada Pacar Sebelum Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kos di Batuaji Batam
Pesan WA Terakhir Tasya Kepada Pacar Sebelum Ditemukan Meninggal dalam Kamar Kos di Batuaji Batam
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Mairi Nandarson
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Kepergian wanita muda, AS (24) yang ditemukan tak bernyawa di kamar indekosnya di Perumahan MKGR, Kelurahan Kibing, Kecamatan Batuaji, Minggu (13/10/2024), meninggalkan pilu bagi keluarga, termasuk sang kekasih CS.
Bagaimana tidak, kepergian AS yang disapa akrab Tasya seperti sebuah misteri.
Padahal, sebelum ditemukan tak bernyawa, AS masih berkomunikasi dengan sang pacar.
Sehari sebelum ditemukan meninggal, AS terlihat bersama sang kekasih masih berbalas chat di aplikasi WhatsApp (WA).
Bahkan dalam pesan WhatsApp-nya, Tasya mengingatkan sang kekasih agar berhati-hati di jalan ketika pulang dari tempat bekerja.
Hal ini terungkap setelah pacar korban, CS memberikan keterangan kepada pihak kepolisian dan Ketua RT 03 RW 09.
Baca juga: Pesan Terakhir Wanita Muda di Batam kepada Kekasih Sebelum Ditemukan Tewas di Indekos
Baca juga: Kronologi Wanita Muda Ditemukan Tewas Dalam Indekos di Batuaji Batam
Berdasarkan keterangan pacar korban, dia masih sempat chatting-an dengan korban pada Sabtu 12 Oktober 2024 malam.
"Korban sempat chat mengatakan hati-hati kepada pacarnya karena pacarnya itu baru pulang kerja."
"Namun sesaat setelah pacar korban pulang, korban sudah tidak bisa dihubungi lagi," ujar Ketua RT yang tak mau namanya dikorankan, Senin (14/10/2024).
Pesan terakhir AS kepada sang pacar tersebut menjadi pesan terakhir yang mereka komunikasikan sebelum AS ditemukan meninggal.
Tidak ada pesan terakhir yang disampaikan korban selain mengingatkan sang kekasih agar selalu berhati-hati di jalan saat pulang kerja. Polisi masih terus menyelidiki penyebab kematian korban.
Kapolsek Batu Aji melalui Kanit Reskrim, Iptu Andy Pakpahan mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap kematian korban.
Sejumlah saksi akan diperiksa termasuk menunggu hasil visum.
“Masih kita selidiki. Korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Polda,” katanya. (TRIBUNBATAM.ID/bereslumbantobing)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.